Nabire.Net

(Jelang Putusan MK Pilkada Puncak Jaya, TNI-Polri Perketat Pengamanan dan Imbau Warga Tak Terprovokasi)

Puncak Jaya, 4 Mei 2025 – Menjelang sidang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilkada Puncak Jaya, aparat gabungan TNI dan Polri disiagakan di sejumlah titik rawan di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.

Langkah ini diambil guna mengantisipasi potensi bentrok antar kubu pendukung pasangan calon bupati. Aparat melakukan penyekatan dan penempatan personel di titik-titik strategis seperti depan Polres Lama, Kuburan 7, pertigaan Pruleme, Kampung Usir, dan pertigaan depan Bandara Mulia.

Wakapolda Papua Tengah, Kombes Pol. Muhajir, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa jajaran Polres Puncak Jaya bersama TNI telah mempersiapkan langkah pengamanan guna menciptakan rasa aman bagi warga.

“Kami melakukan upaya-upaya pengamanan di Kota Mulia, termasuk menempatkan personel di beberapa titik agar masyarakat merasa nyaman,” ungkapnya, Minggu (4/5/2025).

Muhajir juga mengimbau masyarakat, terutama para pendukung pasangan calon, untuk menerima apapun keputusan MK dengan lapang dada.

“Apapun putusannya, kita harap masyarakat bisa menerima, sehingga pemerintahan berjalan normal dan aktivitas warga kembali seperti semula,” tegasnya.

Ia menekankan pentingnya menjaga situasi tetap kondusif demi kemajuan Kabupaten Puncak Jaya. “Jangan mudah terprovokasi. Siapapun yang terpilih, mari kita dukung bersama demi pembangunan daerah yang kita cintai ini,” tutup Wakapolda Papua Tengah.

[Nabire.Net]