ULP Belum Cair, Sejumlah Guru SMA/SMK Di Nabire Mogok Mengajar
Nabire – Buntut kekecewaaan terkait belum cairnya Uang Lauk Pauk (ULP) para guru SMA/SMK se-Nabire selama setahun, sejumlah guru SMA/SMK di Nabire hari ini mengadakan aksi mogok mengajar.
Salah satunya terlihat di SMA Negeri 1 Nabire. Terlihat para siswa SMA Negeri 1 Nabire pulang lebih cepat dari biasanya, karena tidak ada kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Selain di SMA Negeri 1 Nabire, hal yang sama juga terlihat di SMA Bhakti Mandala Nabire.
Salah seorang guru SMA Bhakti Mandala Nabire yang tak ingin disebutkan namanya mengaku kepada Nabire.Net bahwa guru-guru sangat kecewa dengan kondisi saat ini dimana ULP mereka belum cair.
Ia mengatakan bahwa aksi mogok mengajar akan terus dilaksanakan hingga Uang Lauk Pauk dicairkan oleh pemerintah.
Akibat dari belum cairnya ULP guru SMA/SMK se-Nabire, guru-guru SMA/SMK di Nabire telah menggelar aksi demo kamis kemarin (14/02). Aksi tersebut ditemui langsung Sekda Nabire, Sekretaris Dinas Pendidikan Nabire dan Staf BPKAD Nabire.
(Baca Juga : Sudah Setahun ULP Tak Cair, Guru SMA/SMK Gelar Aksi Demo Di Nabire)
Menanggapi tuntutan para guru, Sekda Nabire, Drs. I Wayan Mintaya menyampaikan bahwa hal ini akan didiskusikan dengan Bupati Nabire dan Pemprov Papua untuk mencari jalan keluar pembayaran ULP para guru.
Seperti diketahui, sejak statusnya dialihkan dari kabupaten/kota ke Provinsi, para guru SMA/SMK di Papua terkendala dalam hal pembayaran gaji dan Uang Lauk Pauk (ULP), demikian halnya juga di kabupaten Nabire. Jika persoalan gaji sudah teratasi, tidak demikian dengan Uang Lauk Pauk.
(Baca Juga : Guru SMA/SMK Di Nabire Mengeluh Sudah Setahun ULP Tak Cair, Pencairan ULP Menunggu Dana Otsus 2019 Tersedia)
Polemik pembayaran ULP sendiri bukan hanya terjadi di Nabire, tapi juga di beberapa kabupaten lain di Papua, pasca beralihnya tanggung jawab pembayaran gaji dari kabupaten ke Provinsi.
[Nabire.Net]
Tinggalkan Balasan