Belum Dapat Penjelasan, Sejumlah Kontraktor OAP Kembali Palang Kantor Dinas PUPR Papua Tengah

(Belum Dapat Penjelasan, Sejumlah Kontraktor OAP Kembali Palang Kantor Dinas PUPR Papua Tengah/Foto.Imran/Nabirenet)

Nabire, 29 Juli 2024 — Sejumlah anggota kontraktor Orang Asli Papua (OAP) kembali melakukan aksi pemalangan di Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Papua Tengah. Mereka menuntut Kepala Dinas PUPR Papua Tengah untuk memberikan penjelasan terkait kelanjutan pemalangan yang terjadi 10 hari lalu.

Ketua koordinator aksi, Agus Auparai, menyatakan bahwa pihaknya terpaksa melakukan pemalangan kembali karena belum ada kejelasan dari Kepala Dinas terhadap para pengusaha OAP.

(Baca Juga : Proyek Tak Pasti, Pengusaha OAP Palang Kantor Dinas PUPR Papua Tengah)

“Kami harus palang lagi kantor ini karena belum ada kejelasan dari Kepala Dinas kepada kami, para pengusaha OAP,” tegas Agus Auparai.

Yosephina Pigai, S.Sos., mantan anggota DPR Papua dua periode dan tokoh perempuan intelektual Papua Tengah, menyuarakan keprihatinan para pengusaha OAP. Dalam orasinya, ia menekankan pentingnya keadilan bagi pengusaha lokal di tanah mereka sendiri.

“Kami sudah berusaha sabar, kami mengikuti aturan, tetapi kami merasa dianaktirikan di tanah kami sendiri. Sudah lima bulan kami digantung dengan ketidakpastian dari Kepala Dinas. Kami berharap Ibu Pj Gubernur bisa melihat ini,” ujar Yosephina Pigai.

Peserta aksi bersikeras bahwa Kepala Dinas PUPR harus hadir. Mereka mengancam tidak akan membuka pemalangan sebelum mendapatkan penjelasan langsung.

“Kami akan menunggu sampai beliau datang dan menjelaskan kepada kami, kalau anggarannya ada. Kalau tidak ada, maka harus jelas dialihkan ke mana,” katanya.

Setelah mediasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian, akhirnya pemalangan di Kantor Dinas PUPR dibuka kembali sekitar pukul 16.00 WIT. Disepakati bahwa Kepala Dinas akan hadir pada hari Kamis, 1 Agustus 2024, untuk berdialog dengan para pengusaha OAP.

“Saya sudah konfirmasi kepada beliau melalui ajudan Kepala Dinas bahwa hari Kamis, Kepala Dinas Provinsi Papua Tengah akan hadir di sini. Kita berdoa saja semoga beliau dapat tiket dan bisa hadir di sini,” ungkap AKP Piter Kendek, S.Sos., M.Si., Kapolsek Nabire Kota.

Hingga berita ini ditulis, sejumlah kontraktor masih menunggu dan bertahan di Kantor Dinas PUPR Provinsi Papua Tengah, berharap ada solusi konkret dari permasalahan yang mereka hadapi.

[Nabire.Net/Imran]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *