Peresmian Rumah Pribadi, PJ Bupati Intan Jaya : Pencairan Dana Desa Saya Sendiri akan Dampingi

Peresmian Rumah Pribadi, PJ Bupati Intan Jaya : Pencairan Dana Desa Saya Sendiri akan Dampingi

(Peresmian Rumah Pribadi, PJ Bupati Intan Jaya : Pencairan Dana Desa Saya Sendiri akan Dampingi)

Intan Jaya, Rumah pribadi PJ.Bupati Intan Jaya, Apolos Bagau, ST., diresmikan dan diberkati oleh Pastor Dekenat Moni-Puncak, Pastor Yanuarius Yance W.Yogi, Pr, Mingggu (29/01/2023), bertempat di Bilogai, Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.

Acara peresmian diawali dengan ibadah pemberkataan Oleh Pastor Dekan dan dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh PJ.Bupati Intan Jaya, Apolos Bagau,S.T bersama Ibu Ancela Sondegau,S.IP dan Intelektual Intan Jaya, Viktor Yohanes Belau,S.Hut.

Dalam khotbahnya,Pastor Yance menyampaikan rumah yang didirikan di atas pasir tidak akan bertahan lama dibandingkan dengan yang dibangun di atas tanah dan batu.

“Dengan demikian pemerintahan kabupaten Intan Jaya harus bertahan seperti rumah yang dibangun di atas tanah dan batu. Berharap tetap kokoh, meski badai situasi di daerah yang selama ini dihadapi”, harap Yance.

“Pemerintahan saat ini dan kedepannya kita sama-sama jaga. Juga kepada Para Penjabat dan ASN agar selalu bersama masyarakat di daerah kita ini”, ajak Yance Yogi.

Acara Peresmian tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat OPD salah satunya Alpius Nambagani,S.E., selaku Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah juga Perwakilan DPRD dan ASN serta masyarakat juga turut ikut hadir.

Di kesempatan tersebut, PJ Bupati Intan Jaya menegaskan akan mengoptimalkan proses pencarian dana desa selama ia menjabat menjadi PJ.Bupati Intan Jaya.

“Pencarian dana desa tahun ini dan selanjutnya, saya sendiri yang akan pantau mulai dari bank, bahkan saya sendiri akan cairkan di kampung dan distrik masing-masing”,ujar Apolos Bagau.

Dengan demikian ia menegaskan kepada masyarakat agar tidak meminjamkan uang dalam jumlah besar kepada aparat desa yang selama ini dilakukan.

“Untuk itu saya harap kepada semua masyarakat agar jangan meminjamkan uang kepada aparat desa agar akhirnya tidak mau rugi (tidak dikembalikan dan menimbulkan masalah) seperti tahun-tahun sebelumnya”, jelas Apolos.

Acara peresmian diakhiri dengan makan masakan Barapen bersama.

[Nabire.Net/Kalis]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *