Pasca Tertembaknya Warga Sipil, Sitkamtibmas Intan Jaya Kembali Kondusif
Intan Jaya, Situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Sitkamtibmas) di Kabupaten Intan Jaya relatif aman dan kondusif, pasca tertembaknya warga sipil tanggal 9 November 2021.
Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi Sultan mengatakan, saat ini kegiatan dari pagi Pukul 06.00 WIT sampai dengan Pukul 13.15 WIT pengamanan Sispam Kota maupun kegiatan pengamanan dari jalur-jalur masuknya Kriminal Bersenjata telah dilaksanakan sejak 26 Oktober 2021.
Personel TNI-Polri telah memaksimalkan untuk pengamanan di Kota, Obyek Vital dan warga sipil yang berada di Intan Jaya, untuk Bandara tadi pagi sudah berjalan dengan normal dari tanggal 28 sampai hari ini telah berjalan dengan normal walaupun Air Nav beserta pegawai Bandara meninggalkan tugasnya, namun kami TNI-Polri akan selalu ada untuk masyarakat di Intan Jaya.
Kapolres Intan Jaya juga mengklarifikasi terkait dengan kejadian kemarin bahwa memang benar adanya kontak tembak pada tanggal 9 November 2021 di wilayah Mamba yang mana pada saat itu TNI-Polri melihat pergerakan KKB yang ingin masuk ke kota namun terpantau oleh personel yang berada di Ring 2 pengamanan Kota.
“Setelah terpantau kami mengambil tindakan agar mereka tidak masuk ke kota, saya tidak tahu persis bagaimana terjadinya kontak tembak tersebut yang mengakibatkan jatuhnya korban dari salah satu masyarakat atas nama Ibu Agustina (24) dari Kampung Danggoa Distrik Agisiga Kabupaten Intan Jaya. Kami TNI-Polri sangat meminta maaf sebesar-besarnya karena bukan tujuan kami warga sipil namun pada saat itu sedang terjadi kontak tembak dengan KKB,” kata Kapolres.
Kapolres Intan Jaya juga menambahkan, untuk saat ini kondisi dari ibu Agustina telah membaik dan telah dievakuasi ke Timika.
“Kami berharap agar ibu Agustina cepat sembuh dan cepat kembali ke keluarga, Pemerintah Daerah telah mendukung dari trasportasi dan biaya pengobatan dari ibu Agustina. Ibu Agustina sekarang berada di RS. Timika dalam kondisi perawatan, saya juga menepis adanya informasi bahwa ibu Agustina telah meninggal, itu informasi yang tidak benar. Saya tadi baru mengecek kondisinya dan alhamdulillah masih dalam perawatan dan proses pengobatan operasi. Saya juga berpesan kepada masyarakat Intan Jaya bahwa saya tetap mengutamakan diplomasi. lanjutnya.
Perang tidak akan menyelesaiakan persoalan di Intan Jaya khususnya di Papua, harapan saya diplomasi dimana mengajak saudara-saudara saya yang belum sepaham dengan Pemerintah ini agar dapat kembali bersama NKRI.
[Nabire.Net/Kabid Humas Polda Papua]
Tinggalkan Balasan