Diusir Dari Kontrakan, Mahasiswa Intan Jaya Kota Studi Padang, Minta Perhatian Pemerintah Daerah

Diusir Dari Kontrakan, Mahasiswa Intan Jaya Kota Studi Padang, Minta Perhatian Pemerintah Daerah

(Diusir Dari Kontrakan, Mahasiswa Intan Jaya Kota Studi Padang, Minta Perhatian Pemerintah Daerah)

Padang, Mahasiswa Intan Jaya kota studi Padang, Sumatera Barat, meminta perhatian pemerintah kabupaten Intan Jaya untuk memperhatikan tempat tinggal atau kontrakan mereka.

Hal itu disampaikan mahasiswa Intan Jaya dalam rilis persnya kepada Nabire.Net, Minggu (24/07/2022). Jumpa pers dilaksanakan di kontrakan mahasiswa Intan Jaya kota studi Padang, Vilaku III, Kecamatan Koto Tengah, Padang Sumatera Barat, Jumat (22/07/2022).

Mahasiswa mengatakan selama menempuh pendidikan di Padang, kami mahasiswa yang berjumlah 7 orang, diusir oleh pemilik kontrakan.

“Pemerintah Intan Jaya mengeluarkan setiap mahasiswa dan mahasiswi tahun ajaran 2022-2023, dengan jumlah yang banyak sehingga kami adalah aset-aset pemerintah seharusnya menyediakan tempat tinggal agar kami juga bisa fokus untuk mengikuti proses pendidikan dengan tenang dan nyaman.”

Lanjut, Mirip selaku senior mahasiswa Intan Jaya Kota Studi Padang Sumatera Barat, ia mengeluh dengan kejadian hari ini, dalam hal ini kami mengalami kendala finansial keuangan untuk membayar Kontrakan yang dihuninya, sehingga dengan terpaksa kami dikeluarkan.

Sambung, Mirip berharap pemerintah Intan Jaya segera memfasilitasi tempat tinggal yang layak agar tidak terjadi kendala dalam tempat tinggal. Jika Pemerintah membiarkan hal tersebut, maka ketidaknyamanan terus menghantui Mahasiswa/i, dan juga banyak pengalaman senior asal Intan Jaya tidak menyelesaikan studi dengan baik dan akhirnya memilih untuk pulang tanpa membawa gelar.

Berikut pernyataan sikap mahasiswa Intan Jaya kota studi Padang Sumatera Barat :

  1. Kami Mahasiswa/i asal Intan Jaya, menuntut dengan tegas kepada Pemkab Intan Jaya, segera sediakan tempat tinggal yang layak untuk mahasiswa/i asal Intan Jaya, lebih khusus kota studi Padang, Sumbar, dalam jangka waktu cepat.

  2. Kami menuntut kepada Bapak Bupati Natalius Tabuni, Bapak Sekda Aser Mirip, serta Kepala Dinas Pendidikan dan jajarannya untuk memperhatikan setiap mahasiswa asal kabupaten Intan Jaya dengan serius, demi pembangunan SDM di bidang pendidikan.

  3. Kami menuntut pemkab Intan Jaya fokus dalam menjawab setiap aspirasi mahasiswa asal kabupaten Intan Jaya dalam hal beasiswa daerah

[Nabire.Net]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *