Nabire.Net

Warisan Budaya Daa dan Diyo Dou berisi tentang larangan dan perintah oleh moyang yang selanjutnya menjadi hukum adat suku Mee. Hukum adat ini diwariskan secara lisan sebagai suatu upaya untuk menjaga keharmonisan hidup dengan sesama manusia, lingkungan alam, dan dengan Ugatamee (Sang Pencipta).

Kemudian leluhur suku Mee mewarisi hukum adat itu dalam Touye Mana (bahasa warisan leluhur) kepada generasi ke generasi berikutnya agar diterapkan dalam keseharian hidupnya.

Salah satu budaya dari Suku Mee yang perlu kita ketahui adalah Pakaian suku Mee alias (Koteka Mogee). Koteka dan Mogee adalah jati diri generasi ke generasi suku mee. Banyak yang merasa aneh ketika memakai pakean adat koteka dan mogee hanya karena pengaruh budaya modern jaman now.

Sungguh lucu dan sangat disayangkan bahwa banyak anak-anak jaman sekarag yang justru malu atau takut menggunakan Koteka dan Mogee sebagai warisan budaya suku Mee.

Seharunys jangan merasa takut untuk menggunakan pakaian yang merupakan jati diri budaya kita sendiri yakni Koteka dan Mogee, karena Koteka Mogee adalah warisan budaya berharha Suku Mee yang perlu dilestarikan dai dipertahankan sebagai salah satu aset budaya bangsa.

[Nabire.Net/Damianus.Bunai]