Nabire.Net

(Wakil Bupati Nabire, Burhanuddin Pawenari)

Nabire, 6 Juni 2025 – Wakil Bupati Kabupaten Nabire, Burhanuddin Powennari, angkat bicara terkait insiden kaburnya 19 narapidana dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nabire, Papua Tengah, yang terjadi pada Senin (2/6/2025) sekitar pukul 11.00 WIT. Ia menekankan pentingnya peningkatan koordinasi lintas sektor demi mencegah kejadian serupa terulang kembali.

Meski Lapas merupakan instansi vertikal di bawah Kementerian Hukum dan HAM, Burhanuddin menilai Pemerintah Kabupaten tetap memiliki tanggung jawab moral dan koordinatif dalam menjaga stabilitas keamanan daerah.

“Saya mungkin tidak terlalu banyak komentar terkait dengan itu karena Lapas ini merupakan salah satu instansi vertikal. Tapi karena berada di Kabupaten Nabire, mau tidak mau, suka tidak suka, tetap kami akan lakukan koordinasi supaya ke depan pengamanannya lebih baik,” ungkap Burhanuddin kepada media Kamis,(5/6/2025).

Ia juga mendorong agar sistem pengamanan di Lapas Nabire segera ditingkatkan sebagai langkah preventif. Menurutnya, komunikasi yang intensif antara pemerintah daerah, pihak Lapas, dan Polres Nabire sangat diperlukan.

“Tentunya dengan kejadian ini, kami sebagai Pemerintah Kabupaten Nabire akan lebih meningkatkan koordinasi yang baik, baik kepada Lapas maupun kepada Polres Nabire untuk menjaga pengamanan,” lanjutnya.

Selain itu, Wakil Bupati menghimbau masyarakat untuk ikut berperan aktif apabila mengetahui keberadaan para narapidana yang melarikan diri.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Nabire dimanapun berada, mohon apabila menemukan ciri-ciri yang diduga napi tersebut, segera melaporkan kepada aparat yang berwajib,” tegasnya.

Burhanuddin juga meminta kerja sama dari keluarga para narapidana untuk turut membantu proses penyerahan diri.

“Kami malah menghimbau bagi keluarga napi tersebut apabila yang bersangkutan ditemukan, segera menyerahkan kembali ke Lapas maupun ke pihak yang berwajib,” tutupnya.

Sebagai informasi, daftar pencarian orang (DPO) telah diterbitkan oleh Polres Nabire dan telah tersebar melalui berbagai platform, termasuk media sosial, media cetak, dan media elektronik. Pemerintah berharap semua pihak dapat bersinergi agar situasi keamanan dan ketertiban di Kabupaten Nabire tetap kondusif.

[Nabire.Net/Musa Boma]