Nabire.Net

Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) TNI, Letjen TNI Hinsa Siburian, secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 99, tahun 2017, di kampung Bomopai, Distrik Yaro, kabupaten Nabire, rabu 2 agustus 2017.

Turut hadir dalam acara penutupan TMMD ke 99 tersebut, Bupati Nabire, Isaias Douw S.Sos M.AP, Dandim 1705/Paniai, Letkol Inf Jerry H.T Simatupang, Kapolres Nabire, AKBP Sony Sanjaya S.Ik, Waaster Kasad TNI, Brigjen TNI Budi, para unsur forkopimda, para perwira TNI, serta sejumlah tamu undangan dan warga kampung Bomopai, Distrik Yaro, Nabire.

Dalam kesempatan tersebut, Wakasad Letjen TNI Hinsa Siburian membacakan sambutan tertulis dari Kasad, Jenderal TNI Mulyono, yang mengatakan bahwa program TMMD yang dulunya disebut AMD, semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya masyarakat di pedesaan.

Selain itu, TMMD manfaatnya juga sangat dirasakan oleh masyarakat dan pemerintah, sehingga masyarakat dan pemerintah meminta agar kegiatan TMMD ditambah. Oleh karena itu TMMD yang semula dilaksanakan 2 kali dalam setahun, ditambah menjadi 3 kali.

Dalam tahun 2017, TMMD ke 99 telah melaksanakan 364 proyek fisik di berbagai daerah di seluruh Indonesia, serta diimbangi dengan kegiatan non fisik seperti anjangsana, sosialisasi dan penyuluhan, pelayanan kesehatan, dan kegiatan non fisik lainnya.

Sementara di kampung Bomopai, Distrik Yaro, proyek fisik yang dikerjakan tahun ini adalah pembangunan gereja Karmel Bomopai.

Upacara penutupan TMMD ke 99 di kampung Bomopai Nabire, juga ditandai dengan pemberian bantuan sebesar 50 juta oleh Bupati Nabire, Isaias Douw.

Dalam acara penutupan, juga diresmikan Gereja Karmel Bomopai oleh Wakasad didampingi Dandim 1705/Paniai dan Bupati Nabire.

[Nabire.Net]