Update Terakhir Pasca Kerusuhan Di GOR Kotalama Nabire
Akibat kerusuhan yang terjadi di Gor Kotalama Nabire, korban jiwa saat ini yang diinformasikan sudah 18 orang, dan 34 orang saat ini masih dalam kondisi kritis, diantaranya terdapat ibu-ibu dan anak-anak.
Peristiwa berdarah ini terjadi di akhir pertandingan tinju di GOR Kotalama, Nabire, Papua, Minggu (14/7) kemarin malam. Diduga pendukung petinju yang kalah tak terima.
Petinju Alpius Rumkoren menang atas Yulianus Pigome dengan kemenangan angka. Nah, saat penyerahan piala kepada Alpius, massa yang diduga pendukung Yulianus mengamuk, menyerbu ke arah pendukung Alpius, dan melempar kursi.
Karena panik penonton yang berjumlah kurang lebih 1500 orang, berhamburan keluar yang mengakibatkan saling injak sesama penonton yang lain. Akibatnya 18 orang meninggal dunia dan 34 orang mengalami luka-luka.
Berikut kronologi lengkap terjadinya peristiwa tersebut :
– Pukul 19.00 WIT
Ada 1.000 penonton masuk ke GOR Nabire, mereka menantikan pertandingan tinju piala Bupati Nabire. Daya tampung di GOR 800-900 orang.
– Pukul 19.30 WIT
Bupati Nabire Isayas Douw, memasuki GOR. Ada 500 penonton yang masuk. Suasana GOR semakin padat.
– Pukul 20.30 WIT
Pertandingan digelar. Ada beberapa pertandingan tinju yang berlangsung.
– Pukul 22.30 WIT
Ricuh mulai terjadi. Pendukung petinju yang kalah Yulius Pigome mengamuk. Mereka melempar kursi ke penonton yang lain. Aksi itu membuat penonton yang lain panik. Bupati masih berada di dalam GOR
– Pukul 23.00 WIT
Ribuan penonton berebut keluar GOR. Mereka menyesaki pintu keluar. Melihat situasi tak kondusif, pintu samping dijebol. Tapi itu tak menolong, 18 orang tewas terinjak dan ada yang terjepit. Mereka juga kehabisan oksigen tak bisa bernafas.
– Pukul 23.30 WIT
Polisi mengevakuasi semua korban ke RSUD Nabire. Ada 38 orang mengalami luka-luka. Situasi sudah bisa dikendalikan.
Sementra itu, aparat kepolisian sedang melakukan penyelidikan terkait tewasnya 18 orang akibat ricuh tinju di GOR Nabire, Papua. “Kita periksa panitianya, kenapa bisa begini,” ungkap Kapolres Nabire AKBP Bahara Marpaung, Senin (15/7/2013).
Polres Nabire sendiri saat ini berjaga di beberapa titik kota Nabire. Dibantu TNI, pihak kepolisian mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan pasca kejadian. “Kita siaga I,” jelas Kapolres Nabire AKBP Bahara Marpaung.
Akibat kejadian ini, kerugian materi ditaksir mencapai 30 juta kata Kabid humas Polda Papua Kombes Gde Sumerta Jaya, Senin (15/7/2013).
Berikut Nama-nama korban meninggal dunia :
1. Huda, lelaki
2. Yosina Waine, perempuan
3. David Wabes, lelaki
4. Stevina Tebay, perempuan, 23 tahun
5. Yuliana Magai, perempuan
6. Elina Dugupa, perempuan
7. Anii Wayaa, perempuan
8. Monica Bonai, perempuan
9. Meriam Mandosir, perempuan 17 tahun
10. Martina Keiya, perempuan
11. Ice Tebay. perempuan
12. Yanus Manibui, lelaki
13. Tresia Waine. perempuan
14. Merlin Ayeba, perempuan
15. Yakum Rumkorem
16. Wilem Agapa, lelaki
17. Lisa Womsiwor, perempuan
18. Benidiktus Douw, laki laki
Berikut foto foto korban akibat kerusuhan di GOR Kotalama nabire, dan suasana di Rumah Sakit Umum Daerah Nabire :
Foto Saat Ricuh baru selesai didalam gedung
Korban meninggal
Korban yang dirawat
Warga yang mendatangi RSUD Nabire semalam
Gedung Olahraga pasca kerusuhan
Tinggalkan Balasan