Nabire.Net

Sesuai kesepakatan hasil Sosialisasi Penerapan Kesejahteraan Di Tempat Pemotongan Hewan Kurban, tahun 2016, yang digelar oleh Dinas Peternakan & Kesehatan Hewan Provinsi Papua dan Dinas Peternakan kabupaten Nabire pada tanggal 30 agustus lalu, maka hari ini (12/09), seluruh dokter hewan dan tim medis dari Dinas Peternakan & Kesehata Hewan kabupaten Nabire, mengadakan kegiatan pemeriksaan ante mortem, post mortem dan pengawasan pemotongan hewan kurban, di setiap masjid yang ada di kabupaten Nabire.

Ketika ditanyakan terkait kegiatan tersebut oleh Nabire.Net, Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan kabupaten Nabire, drh. Riselend Ririhena mengatakan, pemeriksaan ante mortem dan pengawasan pemotongan hewan kurban dilaksanakan di delapan Distrik yang ada di Nabire. Kedelapan Distrik tersebut yaitu Distrik Nabire, Distrik Nabire Barat, Distrik Wanggar, Distrik Teluk Kimi, Distrik Makimi, Distrik Yaro, Distrik Uwapa dan Distrik Yaur.

Tujuan pelaksanaan kegiatan ini menurut drh. Riselend Ririhena selain untuk mencegah penyakit menulat pada hewan juga untuk mendapatkan daging kurban yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh, Halal) untuk dikonsumsi yang meliputi pemeriksaan fisik luar (ante mortem) dan pemeriksaan bagian dalam hewan seperti jantung, hati dan paru (post mortem).

[Nabire.Net]