STIE Pelita Harapan Nabire Sah Miliki SK dari Kemendikti

(Foto Bersama Kepala LLDIKTI Wilayah XIV Papua dan Papua barat bersama Pembina dan Ketua YAPPEMED saat penyerahan SK Ijin Pendirian STIE Pelita Harapan Nabire)

Nabire, Yayasan Pelayanan Pelita Meedimi (YAPPEMED) resmi menerima Surat Keputusan dari Kemendikti oleh Kepala LLDIKTI Wilayah XIV Papua dan Papua Barat, bertempat di Aula Kantor Gubernur Provinsi Papua Tengah, di Nabire (01/02/2023).

Hadir dalam acara tersebut, PJ.Gubernur Provinsi Papua Tengah yang diwakili oleh Asisten Staf Ahli bidang SDM dan Otonomi Khusus Papua, Drs Samuel Rihi, M.Si, Pimpinan Gereja, Pdt Mordekai Oilla, S.Th selaku Ketua KINGMI Klasis Nabire, Ketua YAPPEMED, Yoram Degei,S.AP, para Pengurus Yayasan YAPPEMED, para Dosen dan seluruh Tamu undangan lainnya.

Untuk menciptakan SDM yang handal dan berkompetitif, berjiwa usaha di bidang ekonomi di wilayah Papua Tengah, maka tepat tanggal 1 Februari 2023, telah hadir STIE Pelita Harapan Nabire, ditandai dengan penyerahan SK Kemendikti oleh kepala LLDIKTI IV Papua dan Papua barat oleh DR. Suriel Mofu, S.Pd, M.Ed, TEFL, M.Phil.

Seusai penyerahan SK Pendirian STIE Pelita Harapan oleh Kepala LLDIKTI Papua dan Papua barat, DR. Suriel Mofu, S.Pd, M.Ed, TEFL, M.Phil, menyampaikan bahwa dengan penyerahan SK Ijin Operasional Pendirian, STIE Pelita Harapan Nabire sudah sah dan resmi mendapatkan Akreditasi B.

Lanjut Suriel Mofu, kini di Kabupaten Nabire yang merupakan ibukota Provinsi Papua Tengah, sudah ada 5 PTS termasuk STIE Pelita Harapan. dan Kabupaten Mimika telah memiliki 6 PTS, maka Provinsi Papua tengah sudah ada 11 PTS yang resmi terdaftar di Kemendikti.

Dikatakan DR. Suriel Mofu, PTS yang hadir merupakan lahan memproduksi dan mencetak Sumber Daya Manusia di Wilayah Papua, dan Indonesia. Oleh sebab itu, kepada Pemerintah Daerah Provinsi maupun Kabupaten yang ada wilayah Papua Tengah, dapat mendukung dengan dana, agar proses perkuliahan dan pengembangan kampus bisa maju dan cepat berkembang.

DR. Suriel Mofu, S.Pd, M.Ed, TEFL, M.Phil, juga memberikan apresiasi terbaik saat kehadiran Provinsi Papua Tengah, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi STIE juga sudah hadir dalam tahun yang sama, sehingga kepada Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten harus perhatian serius Perguruan Tinggi yang ada di Papua Tengah, karena perguruan Tinggi adalah jembatan menjadi orang sukses.

Di tempat yang sama, PJ.Gubernur Papua Tengah diwakili Staf Ahli bidang SDM dan Otonomi Khusus Papua, Drs Samuel Rihi,M.Si, menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Papua Tengah sangat mengapresiasi dan mendukung kehadiran STIE Pelita Harapan Nabire.

“Kami sangat mengharapkan dari akademi bisa buat kajian kajian, guna membantu Pemerintah Daerah untuk mempercepat pengembangan pembangunan daerah.

Ketua YAPPEMED, Yoram Degei,S.AP, mengatakan bahwa hadirnya STIE Pelita Harapan telah melewati banyak kekurangan dan keterbatasan, namun komitmen dan semangat dari Tim Kerja Pendirian STIE untuk pendirian STIE tetap eksis, akhirnya kini kita saksikan dan menerima SK ijin Operasional secara sah dan langsung diserahkan SK pendirian oleh Kepala LLDIKTI mewakili Kemendikti pusat.

Degei juga berpesan kepada siswa-siswi yang ingin melanjutkan pendidikan di bidang ekonomi, STIE Pelita Harapan siap menerima mahasiswa baru mulai bulan Juni tahun 2023.

Para siswa-siswi bisa mendaftarkan diri di Kampus STIE Pelita Harapan yang beralamat di SMK Petra Nabire.

[Nabire.Net/Jhon Nawipa]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *