Sebanyak 69 Mahasiswa FKIP UNIMA Kelas Dogiyai Diwisuda

(Sebanyak 69 Mahasiswa FKIP UNIMA Kelas Dogiyai Diwisuda)

Dogiyai, Sebanyak 69 Orang Mahasiswa telah diwisuda melalui Daring Zoom Program Sarjana Strata Satu (S1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Negeri Manado (UNIMA) PSKGDJ Angkatan III Kelas Dogiyai.

Sebelumnya Rektor Universitas Negeri Manado, Prof.Dr.Deitje A.Katuuk M.Pd. mengeluarkan Surat Edaran No.14/UN41/PS/2021, sehubungan dengan kegiatan Wisuda Universitas Negeri Manado Semester genap Tahap ke II. tahun akademik 2020/2021.

Maka peserta wisuda dari kampus Unima Manado maupun di luar Manado dilaksanakan secara daring Via Aplikasi Zoom pada hari Selasa 27 Juli 2021, karena saat ini masih pandemi Covid-19.

Ibadah Syukuran bersama dipimpin oleh,Pastor Benyamin Magai,Pr. dipetik dalam bacaan (Injil Matius 13:36-43). dilaksanakan bertempat Aulah TK.Gereja Katolik Santo Antonius Bumi Wonorejo Nabire, Selasa (27/072021).

Kesempatan itu, Ketua Panitia Wisudawan/i Bernadus Iyai,S.Pd, mengucapkan terima kasih atas Pemerintah daerah kabupaten Dogiyai, maka hari ini sebanyak 69 Orang telah wisuda.

Ia berharap apa yang didapatkan selama kuliah bisa diimplementasikan di tengah-tengah masyarakat Kamuu, Mapia dan Piyaiye.

Sementara itu Ketua angkatan, Yohanes Waine,S.Pd, mengucapkan terima kasih kepada Rektor UNIMA dan jajarannya serta pengelola telah memberikan proses perkuliahan melalui Daring Zoom akhirnya sampai hari ini kami telah mendapatkan Gelar sarjana Pendidikan jumlah yang diajukan oleh pemerintah daerah Dogiyai semoga aman dan lancar.

Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Dogiyai, Yustinus Agapa,S.Pd, mengatakan, dari awal 2019 lalu, Pemerintah Dogiyai membuat MoU dengan kampus UNIMA Manado, akhirnya membawa keberuntungan bagi kabupaten Dogiyai.

“Terima kasih kepada Rektor UNIMA Manado dan jajarannya serta pemkab Dogiyai, karena Kelas Dogiyai angkatan ketiga ini Bupati dan Kepala Dinas Pendidikan serius menangani sehingga telah wisuda hari ini. Sekarang ada rencana tahun 2022/2023 seluruh Indonesia Kualifikasi Guru semuanya berjenjang S1 sehingga antisipasi itu jika guru-guru masih banyak yang sisa belum mendapatkan Gelar strata satu Pemerintah Dogiyai tolong mohon upayakan Kesempatan ini saya meminta pemerintah daerah pelantikan dan penempatan jabatan Dogiyai Kaliernya sebagai seorang guru Jangan tarik ke kantor Distrik,dan sebagainya, karena data dari PGRI Dogiyai guru-guru Banyak yang mau pensiun dan guru yang masuk kurang belarti bidang pendidikan Guru Dogiyai akan hancur,” kata Yustinus Agapa.

Adapun jumlah peserta wisuda sebanyak 69 orang, terdiri dari 50 orang guru PNS, 15 guru honor belum PNS, dan 8 orang dari D2.

[Nabire.Net/Jhon piyaiyepai Magai]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *