Polisi Bantah Tembak Mahasiswa Uswim Nabire

Kepolisian Daerah Papua membantah terjadi penembakan terhadap mahasiswa Universitas Satya Wiyata Mandala Nabire, Papua yang sedang berunjuk rasa di kampus mereka, Jumat kemarin.

Juru Bicara Kepolisian Papua, I Gede Sumerta Jaya mengungkapkan, pada saat itu nyaris terjadi kericuhan sehingga aparat Kepolisian mengeluarkan tembakan gas air mata.

“Bukan penembakan hanya melepaskan gas air mata. Begitu dilemparain gas air mata mungkin mereka malah kabur lari, trus nabrak sana nabrak sini barangkali. Yang jelas bukan penembakan,” ungkap Gede saat dihubungi KBR68H

Sebelumnya, ratusan mahasiswa Uswim berunjuk rasa di halaman kampus mereka terkait kenaikan biaya kuliah Rp 3 juta persemester yang dinilai terlalu mahal. Para mahasiswa menuntut pengelola kampus untuk menurunkannya menjadi Rp 2 juta persemester.

Setidaknya tiga orang mahasiswa terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena terkena gas air mata.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *