Partai Demokrat Nabire Targetkan Raih 7 Kursi di Pemilu 2014

1

Wakil Ketua I DPC  Partai Demokrat Kabupaten Nabire, Papua, Titi Yuliana Marey Worabay menegaskan, para kader di Nabire menargetkan bisa meraih  meraih 7 dari 25 kursi yang diperebutkan dalam Pemilu Legislatif 2014. Target tersebut mengalami peningkatan 350 persen dari  jumlah dua kursi yang diraih Partai Demokrat Nabire pada Pemilu 2009.

“Pada Pemilu 2009, Partai Demokrat di Nabire meraih  suara terbanyak. Saat itu enam partai sama-sama meraih  dua dari 25 kursi. Kebanyakan partai hanya mendapat satu kursi, banyak juga  yang tidak dapat.  Kami sebagai pemenang Pemilu 2009, dengan raihan suara terbanyak, memang  menyadari lebih berat mempertahankan daripada merebut. Tetapi saya mengimani dan termotivasi semangat yang disampaikan Ketua Umum Partai Demkrat Pak Susilo Bambang Yudhoyono untuk terus  bekerja keras. Kami targetkan dari empat dapil yang ditetapkan KPUD Nabire,  kami optimistis bsa meraih satu fraksi, minimal bisa meraih 7 kursi,” kata Titi Yuliana yang juga Ketua DPRD Nabire kepada web demokrat usai Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Demokrat di Hotel Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6) malam.

Titi Yuliana, perempuan pertama yang jadi Ketua DPRD Nabire mengatakan, Partai Demokrat, ibarat pohon, kini makin berakar hingga makin banyak tantangan yang dihadapi. Tetapi masyarakat tentu melihat bahwa kehadiran Partai Demokrat telah membuat banyak perubahan dan kemajuan bagi  bangsa dan negara.

Ia mencontohkan, otonomi khusus untuk Papua yang terjadi di masa pemerintahan Presiden SBY telah memberikan kemajuan yang signifikan bagi kesejahteraan rakyat Papua hingga tingkat akar rumput.

Titi Yuliana yang masuk Partai Demokrat sejak awal pendiriannya mengatakan, ketertarikannya pada partai yang digagas dan didirikan SBY karena tertarik pada visi-misi partai. Apalagi suami Titi Yuliana adalah Ketua DPC-PD Nabire yang pertama. Ia juga ingin membuka pintu agar perempuan-perempuan lain di Nabire bersedia menjadi politisi untuk memperjuangkan aspirasi mereka.

Titi Yuliana terpilih menjadi  Anggota DPRD Nabire melalui Pemilu 2009. Ia kemudian ditunjuk sebagai Ketua DPRD Nabire karena kemampuannya.

“Saya menjadi anggota legislatif untuk memperjuangkan aspirasi rakyat secara total. Untuk bisa memperjuangkan hak rakyat termasuk perempuan Nabire secara penuh, saya merasa, saya harus masuk sistem perpolitikan yang ada,” kata Titi Yuliana yang memutuskan untuk kembali mencalonkan diri sebagai wakil rakyat di Nabire melalui Partai Demokrat.

Selain berjuang sebagai anggota legislatif, Titi Yuliana juga ikut berjuang melalui Forum Komunikasi Perempuan Nusantara. Wadah ini merupakan sarana yang menampung semua perempuan di Nabire, lintas suku dan agama.  Apa pun latar belakangnya, para perempuan Nabire tersebut bersatu di dalam forum untuk bekerja membangun Nabire. Motonya, di mana langit dipijak di situ bumi dijunjung.

(Sumber : demokrat.or.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *