MRP-PT Tunda Pleno Verifikasi Bacalon Papua Tengah, Menunggu Penjelasan KPU

(MRP-PT Tunda Pleno Verifikasi Bacalon Papua Tengah, Menunggu Penjelasan KPU)

Nabire, 13 September 2024 – Majelis Rakyat Papua (MRP) menunda pleno verifikasi bakal calon (bacalon) Kepala Daerah di Provinsi Papua Tengah yang seharusnya digelar Sabtu, (12/09). Penundaan ini dilakukan untuk menampung aspirasi yang masuk serta memastikan keaslian dokumen yang telah disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Tengah.

Ketua MRP Papua Tengah, Agustinus Anggaibak menyatakan bahwa pleno yang direncanakan akan dilakukan pada pagi hari ditunda hingga sore, untuk memverifikasi aspirasi dan dokumen yang diterima dari KPU. “Kami menunda pleno ini karena ada aspirasi yang masuk. Kami perlu memastikan apakah dokumen-dokumen tersebut benar-benar sudah diterima dan diverifikasi oleh KPU sebagai lembaga penyelenggara pilkada,” ujarnya.

Menurutnya, MRP-PT hanya bertugas memberikan rekomendasi terkait keaslian status Orang Asli Papua (OAP) bagi calon kepala daerah di Papua Tengah. Hingga saat ini, nama Isaias Douw belum tercantum dalam daftar bacalon yang telah diverifikasi oleh MRP, sehingga rekomendasi masih diberikan sesuai dengan hasil verifikasi sementara.

Ketua MRP-PT juga menegaskan bahwa semua dokumen yang diserahkan oleh KPU sudah diterima, namun MRP-PT perlu melakukan koordinasi lebih lanjut dengan KPU untuk memastikan kebenaran data. “Kami tidak berjanji akan menetapkan Isaias Douw sebagai bacalon. Kami harus memeriksa administrasi yang telah disampaikan KPU dan menunggu penjelasan lebih lanjut dari mereka,” tambahnya.

MRP menekankan pentingnya menjaga keamanan dan kedamaian selama proses demokrasi berlangsung di Papua Tengah. Pleno verifikasi akan dilanjutkan setelah koordinasi dengan KPU selesai, dan hasilnya akan diserahkan ke KPU sore ini.

Aspirasi OAP Diprioritaskan, Verifikasi Masih Berlangsung

MRP-PT memastikan bahwa hak semua Orang Asli Papua (OAP) untuk berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten, tetap dijaga. “Kami bekerja sesuai dengan aturan dan akan terus berkoordinasi dengan KPU untuk memastikan proses ini berjalan dengan baik,” kata Ketua MRP-PT.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas aspirasi yang telah disampaikan dan meminta waktu untuk memastikan semua prosedur sudah berjalan sesuai dengan ketentuan. MRP berjanji untuk menyerahkan hasil verifikasi kepada KPU setelah pleno dilakukan pada sore hari ini.

“Yang penting, kita semua menjaga keamanan dan kedamaian dalam pesta demokrasi yang akan kita laksanakan,” tutupnya.

[Nabire.Net/Sitti Hawa]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *