KSU Baliem Arabica Sudah Mengekspor Total 12 Ton Kopi Arabica Ke Amerika
Periode Desember hingga Januari 2013 KSU ( Koperasi Serba Usaha ) Baliem Arabica berhasil melakukan Ekspor Kopi Arabica Ke Negara adi daya USA ( Amerika Serikat ) , sebanyak 12 Ton selaku eksportir tunggal Kopi Arabica Wamena. Hal tersebut merupakan pencapaian yang sempurna,sebagai pelaku usaha Pribumi Papua .
Sejak Juni 2007 dibentuk Koperasi Serba Usaha ( KSU ) kopi Arabica dengan mengusung visi dan misi salah satu mewujudkan program Nasional yaitu pemberdayaan Ekonomi kerakyatan melalui pengembangan kopi Arabica bersertifikat organic dengan standart export dengan tujuan ke Negara maju .
Hal tersebut telah dibuktikan dengan produknya yang sudah merambah ke berbagai belahan dunia selain USA ,juga cina, Swiis dan Jepang,” kata Ketua KSU Baliem Arabica kemarin bertempat di Hotel Horison Jayapura 1/3-2013. Dikatakan, di bulan April nantinya pihaknya akan mengeksport kembali ke USA lebih dari 12 ton dimana hal tersebut sesuai permintaan dari salah satu Pengusaha Lokal disana .
Untuk Area Perkebunan Kopi Arabica Organik Meliputi Mambramo tengah,lani jaya, Tolikara, Pegunungan Bintang, Puncak Jaya,Yalimo dan dan Yahokimo, menurut Selion Tempat- tempat tersebut merupakan sentra pertanian Kopi arabika mutu terbaik yang ada di papua.
Guna memudahkan petani memasarkan Kopi keluar perkebunan, pihak Koperasi Baliem Arabica selalu menggunakan system jemput bola artinya setiap panen tiba pihak KSU langsung ambil ditempat tempat tersebut dari petani,hal tersebut dilakukan untuk memutus agar biaya yang dikeluarkan para petani untuk membawa hasil produksi lebih kecil , paparnya.
Penjemputan bukan hanya di area perkebunan kopi Kabupaten Jayawijaya tetapi juga kekabupaten lain Di Pegunungan tengah, termasuk kabupaten Puncak jaya.
Untuk harga perliter Kopi Arabica dari Petani mencapai Rp 7 ribu dari harga sebelumnya rp 5 ribu per liter, kenaikan harga tersebut dilakukan Pihak KSU bertujuan agar Kesejahteraan petani kopi semakin baik dan para petani kopi akan semakin lebih termotivasi untuk berkebun dengan lebih baik lagi sehingga mampu menghasilkan kopi unggulan yang nantinya siap bersaing di Pasar global, pungkas Selion
(Sumber : baliembluecoffee.com)
Tinggalkan Balasan