Kronologi Lengkap Kebakaran di Bandara Nabire

11 bangunan ruko yang berada di kompleks Bandar Udara Nabire dilalap si jago merah kembali menunjukan aksinya pada Senin (8/4/2013) malam,  pukul 23.30 WIT.

Kronologis kejadian menurut saksi mata yang tidak mau disebutkan namannya, api bermula dari salah satu bangunan ruko, yang menjadi kantor perwakilan Wings Air di Nabire. Dengan alat seadanya, saksi dibantu beberapa orang lainnya mencoba untuk memadamkan api tersebut, tetapi tidak membuahkan hasil.

Api begitu cepat menyambar bangunan yang berada disebelahnya sekalipun bangunan ruko yang ada di wilayah Bandar Udara Nabire, dibangun semi permanen.

Kasubag Humas Polres Nabire, Iptu Seprianus Pusinaro yang ditemui RRI, juga menjelaskan hal yang sama. Menurut Iptu Seprianus, sekalipun dibantu dengan beberapa mobil unit mobil kebakaran termasuk diantaranya milik Polres Nabire berupa mobil water canon, ke 11 ruko yang bersebelahan pas dengan Pertamina bandara tersebut ludes terbakar, bersama seluruh perabotan yang berada di dalam ruko tersebut. Dan api mulai bisa dipadamkan kurang lebih pada pukul 02.00 WIT dini hari atau hari Selasa (9/4/2013).

“Awalnya mula api tersebut, ada seorang saksi menyatakan bahwa api tersebut berasal dari pemasaran wings air, sebelas bangunan ini semua ludes terbakar, semua rata dengan tanah, dugaan kami akibat arus pendek listrik atau korsleting listrik. Secara umum saya imbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati, kalau barang-barang elektronik yang sudah tidak dipakai bisa dicabut dari colokan listriknya, apabila kita hendak beristirahat dimalam hari atau sedang berpegian dari rumah dan lebih mengutamakan keselamatan karena kebanyakan penyebab kebakaran akibat arus pendek listrik, ” tuturnya

Lebih lanjut dalam keterangannya, Iptu Seprianus menjelaskan dugaan sementara, asal mula api akibat terjadinya konsleting listrik, atau terjadinya arus pendek listrik di bangunan ruko milik kantor perwakilan wings air di nabire, dan pihaknya telah melakukan olah tkp dan nantinya akan mengumpulkan para saksi untuk melihat dan menindak lanjuti kejadian kebakaran tesebut. Kerugian materil yang diderita akibat kebakaran itu diperkirakan mencapai angka ratusan juta rupiah, dan tidak ada korban jiwa pada peristiwa kebakaran itu.

Adapun ke 11 bangunan ruko yang terbakar tersebut antara lain, kantor penjualan tiket wings air , kantor pemasaran tiket Avia Star, kantor pemasaran tiket Trigana Air, Wartel Chandra, 4 bangunan kantin, kantor Merpati Nusantara, kantor pemasaran Express Air dan pos sub sektor kp3 udara Nabire.

Sementara untuk arus penerbangan di hari Selasa (9/4/2013) pagi hingga sore, terlihat aktifitas penerbangan berjalan seperti biasa dan para penumpang baik yang tiba di nabire dan akan berangkat dari nabire dapat terlayani dengan baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *