Inflasi Nabire Mei 2025 Capai 1,02 Persen, BPS: Dipengaruhi Cuaca Ekstrem dan Kenaikan Tarif

(Kepala BPS Nabire, Dio Benuvin Perkasa Ginting,SST)

Nabire, 3 Juni 2025 – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Nabire mencatat terjadinya inflasi year on year (y-on-y) sebesar 1,02 persen pada Mei 2025, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 113,39.

Kepala BPS Nabire, Dio Benuvin Perkasa Ginting, SST, menyampaikan bahwa inflasi ini mencerminkan perubahan harga yang signifikan pada berbagai kelompok pengeluaran masyarakat.

“Untuk inflasi month to month (m-to-m) di bulan Mei 2025, tercatat sebesar 0,59 persen, sedangkan tingkat deflasi year to date (y-to-d) mencapai 2,29 persen,” jelas Dio, dalam jumpa pers di Kantor BPS Nabire, Senin (02/06).

Kelompok Pengeluaran Penyumbang Inflasi:

Beberapa kelompok pengeluaran yang mengalami peningkatan indeks, antara lain:

  • Makanan, minuman, dan tembakau: naik 1,25 persen

  • Pakaian dan alas kaki: naik 0,23 persen

  • Perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga: naik 1,89 persen

  • Kesehatan: naik 3,18 persen

  • Rekreasi, olahraga, dan budaya: naik 0,04 persen

  • Pendidikan: naik 2,30 persen

  • Penyediaan makanan dan minuman/restoran: naik 2,56 persen

  • Perawatan pribadi dan jasa lainnya: naik 3,36 persen

Namun, beberapa kelompok justru mengalami penurunan indeks, yaitu:

  • Perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga: turun 1,53 persen

  • Transportasi: turun 1,67 persen

  • Informasi, komunikasi, dan jasa keuangan: turun 0,10 persen

Faktor Pemicu Inflasi Mei 2025

Beberapa peristiwa penting yang turut mempengaruhi angka inflasi pada Mei 2025 antara lain:

  • Curah hujan tinggi menyebabkan banjir dan genangan air di wilayah dataran rendah yang minim drainase, termasuk pada sejumlah lahan pertanian warga. Hal ini berdampak langsung pada penurunan hasil panen, khususnya komoditas sayuran dan bahan pokok lainnya.

  • Tarif angkutan udara kembali ke harga normal setelah berakhirnya promo khusus Hari Lebaran pada April 2025.

  • Tarif internet seluler juga kembali normal, setelah sebelumnya mengalami penurunan hingga 50 persen selama periode mudik Lebaran dan Hari Raya Nyepi 2025 sebagai bagian dari kebijakan bersama pemerintah dan penyelenggara layanan telekomunikasi.

Kesimpulan

Inflasi di Kabupaten Nabire pada Mei 2025 menunjukkan dinamika harga yang dipengaruhi oleh kondisi cuaca ekstrem serta berakhirnya sejumlah program promo selama musim libur. BPS Nabire akan terus memantau perkembangan harga guna memberikan gambaran ekonomi yang akurat bagi pengambilan kebijakan publik.

[Nabire.Net/Sitti Hawa]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *