Nabire.Net

Bertempat di Gereja GKI Siloam Sanoba Nabire, telah dilaksanakan Ibadah Minggu Pagi 14 Oktober 2018, dirangkai dengan Baptisan Kudus dan Peneguhan Sidi. Ibadah dilayani oleh Pdt. Mariani Tambunan S.Th, dan bahan renungan terangkat dari kitab Yesaya 61:1-11 dengan nats “Kabar selamat kepada Sion”.

Dalam kotbahnya Pdt. Mariani Tambunan mengatakan bahwa pembacaan firman Tuhan saat ini merupakan nubuatan dari Yesaya tentang pemulian Sion kota Allah atau juga pemuliaan umat Allah di Israel karena ketidaktaatan dan kebebalan mereka serta kekerasan hati mereka sehingga Tuhan mengijinkan mereka untuk ditaklukkan oleh bangsa lain yakni bangsa yang tidak mengenal Allah.

Dalam masa jajahan itu umat Israel mengalami penderitaan yang luar biasa, penderitaan mereka sangat luar biasa dimana yang mereka rasakan bukan hanya penderitaan fisik tetapi juga spikis atau mental mereka yang juga dapat di artikan sebagai penderitaan yang tidak terkira dan Alkitab mengabarkan bahwa lebih dari 70 tahun mereka berada dalam keterasingan atau hidup dalam masa penjajahan tersebut.

Dari pembacaan firman Tuhan tersebut dapat kita pahami bahwa ketika umat Allah berlaku tidak setia kepada Allah maka konsekwensinya adalah hukuman.

Dan umumnya umat Tuhan tidak setia kepada firman Tuhan adalah karena tidak mau mendengar, yang selanjutnya sudah mendengar tapi tidak menanggapi dan sebagai akibatnya Tuhan menyerahkan mereka kepada bangsa lain dan dalam kitab Yesaya di catat agar mereka taat dan setia.

Demikian juga dengan hidup kita saat ini bahwa kita akan dikatakan dapat berlaku setia dan taat kepada Tuhan jika kita hidup dalam situasi yang sulit dan mederita, hal ini tentu akan terbalik dengan orang yang hidupnya bersenang-senang. Orang yang hidup berkelimpahan dan senang pasti akan menjauh dari Tuhan bahkan mungkin juga ada yang menyangkal tentang kemurahan dan kasih Tuhan tersebut.

Hal tersebut seperti yang di hadapi oleh umat Israel dimana ketika mereka tidak taat dan setia maka Tuhan menyerahkan hidup mereka kepada bangsa lain untuk menguasahi mereka sehingga mereka sangat tersiksa. Namun oleh kasih dan kemurahan Tuhan, umat Israel dipulihkan setelah lebih 70 tahun hidup dalam penderitaan karena dikuasai oleh bangsa asing dan semua itu boleh terjadi karena Tuhan.

Dan umumnya kita sulit untuk taat dan setia kepada Tuhan karena Roh Tuhan tidak bekerja dalam hidup kita dengan maksimal. Kenapa Roh Tuhan tidak bekerja dengan maksimal dalam hidup kita, karena kita tidak memberikan tempat yang luas bagi Dia untuk bekerja secara maksimal dan menuntun hidup kita kepada pekerjaan Tuhan yang baik tersebut.

Dalam ibadah minggu pagi ini juga dilakukan Baptisan Kudus bagi dua anak balita dan Peneguhan Sidi bagi tujuh orang remaja.

Ibadah minggu pagi ini juga diisi dengan kesaksian lagu oleh VG. PKB Siloam dan VG. Anggota Sidi Baru GKI Siloam Sanoba Nabire.

(Siloam)