Nabire.Net

(Dok.Yoakim.M)

Warga kabupaten Intan Jaya segera akan menikmati Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, setelah pemerintah kabupaten Intan meresmikan ijin beroperasinya Bahan Bakar Mimyak bersubsidi dari APMS CV Gunung Selatan.

Peresmian tersebut dilakukan sabtu pagi (15/10) oleh Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni, ditandai dengan pengguntingan pita.

Sebelumnya, pemerintah kabupaten Intan Jaya, bersama APMS CV Gunung Selatan dan Pertamina Region VIII Maluku Papua telah menggelar rapat hari Jumat (14/10), di rumah makan Sari Kuring Nabire.

Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Intan Jaya, Natalis Tabuni, Wakil Bupati Intan Jaya, Kepala Dinas Pertambangan & Energi kabupaten Intan Jaya, pimpinan CV Gunung Selatan dan staff, Kepala Pertamina Nabire, Dandim 1705/Paniai, Letkol Inf. Jerry H.T Simatupang, PT Pertamina Retail II Papua mewakili Pertamina Region VIII Maluku Papua, dan Kapolsek Sugapa.

Rapat yang difasilitasi oleh Badan Pengurus Hiswanamigas, membahas tentang izin pengoperasian APMS di Intan Jaya yang harus disetujui oleh pemerintah Intan Jaya, setelah ijin dari Pertamina sudah dikantongi oleh APMS CV Gunung Selatan.

Bupati Natalis Tabuni menyetujui ijin beroperasinya CV Gunung Selatan, dan mengatakan memang di Intan Jaya belum ada agen resmi Pertamina seperti daerah lain, sehingga harga BBM sangat tinggi dan dikeluhkan warga masyarakat Intan Jaya.

Oleh karena itu dirinya menyambut baik beroperasinya BBM Subsidi di Intan Jaya melalui APMS CV Gunung Selatan.

Harga BBM resmi di kabupaten Intan Jaya akan mengacu pada harga resmi Pertamina, dimana bensin per liter sebesar Rp. 6.450,- dan solar per liter Rp. 5.450,-, sehingga warga masyarakat di Intan Jaya tidak perlu merogoh kocek lebih besar seperti yang selama ini mereka lakukan, karena untuk mendapatkan 1 liter bensin, warga harus membelinya dengan harga 50 ribu per liter.

[Nabire.Net]