Dana Otsus Kabupaten Nabire Tahun 2019 Turun 55 Persen

(Dana Otsus 2019)
Nabire – Dana Otonomi Khusus (otsus) tahun 2019 yang diterima Pemerintah kabupaten Nabire turun 55% dibandingkan dana otsus tahun sebelumnya.
Hal itu dikatakan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Nabire, Slamet, SE M.Si, kepada Nabire.Net, kamis siang (01/08).
Kata Slamet, alokasi dana otsus tahun ini diprioritaskan di bidang pendidikan sebesar 30%, bidang ekonomi sebesar 25%, bidang infrastruktur sebesar 20% dan bidang kesehatan sebesar 15%.
Sebagai informasi, jika di tahun 2018, dana otsus untuk kabupaten Nabire berjumlah 100.9 Miliar lebih maka tahun ini dana otsus kabupaten Nabire sebesar 45 Miliar lebih.
Penurunan yang terjadi secara siginifikan ini berkaitan dengan pembiayaan PON 2020 di Papua, dan bukan hanya terjadi di kabupaten Nabire melainkan juga di kabupaten lainnya di Papua.
Oleh karena itu pemerintah daerah perlu memutar otak untuk memperhatikan kembali rencana kegiatan yang didanai oleh dana otonomi khusus tahun 2019.
Total keseluruhan dana otonomi khusus tahun 2019 untuk 29 kabupaten/kota di Papua sebesar 1.5 Triliun lebih atau turun 50% dari tahun sebelumnya sebesar 3 Triliun lebih.
Berikut rincian penerimaan dana otsus beberapa kabupaten yang ada di wilayah tengah Papua :
-
Nabire : 45 Miliar lebih
-
Deiyai : 60 Miliar lebih
-
Dogiyai : 61 Miliar lebih
-
Paniai : 64 Miliar lebih
-
Intan Jaya : 61 Miliar lebih
-
Puncak Jaya : 64 Miliar lebih
-
Puncak : 64 Miliar lebih
-
Mimika : 31 Miliar lebih
Namun hingga saat ini dana otsus tahun 2019 belum kunjung cair.
[Nabire.Net]
Dana otsus 80% dikucurkan untuk kabupaten, khususnya kabupaten Nabire penyalurannya tidak jelas, dibilang pendidikan 30% menipu masyarakat, ada banyak sekolah2 swasta dan keagamaan kristen di kab.Nabire tetapi pemerintah sudah dibutahkan oleh yg lain, bagi kami tdk ada pengaruhnya dana otonomi naik atau turun, semoga …..