Nabire.Net

Jayawijaya – Festival Budaya Lembah Baliem di Wamena akan dilaksanakan mulai tanggal 7 hingga 10 Agustus 2019. Inilah festival tertua yang ada di jantung Pulau Papua. Di sini, Anda bisa melihat budaya asli dari ratusan suku yang tersebar di Papua serta beragam keunikan yang membungkus kawasan di sekitar Wamena.

Tahun ini, Festival Budaya Lembah Baliem atau FBLB memasuki tahun ke-30 penyelenggaraan. Di tahun 2019 ini, ada yang berbeda dalam gelaran FBLB yang tak ditemukan pada gelaran tahun-tahun sebelumnya, yaitu panitia menggelar lomba menganyam noken mas kawin. Nantinya noken yang berhasil menjadi juara dalam lomba tersebut, akan dilelang dalam festival.

Selain lomba menganyam noken mas kawin, panitia juga akan melakukan pemecahan rekor MURI dengan membuat noken setinggi 30 Meter.

Dalam pelaksanaannya, FBLB akan dipusatkan di Distrik Walesi dari tanggal 7 hingga 10 Agustus. Kemudian tanggal 11 Agustus akan dilanjutkan dengan City Tour kepada wisatawan, dengan mengunjungi Danau Habema bersama Bupati Jayawijaya.

Noken sebagai warisan budaya dunia akan menjadi spesial dalam Festival ini. Sayangnya, panitia belum mengakomodir mama-mama pengrajin noken untuk disediakan tempat guna memamerkan hasil karyanya.

(Baca Juga : Jelang Festival Budaya Lembah Baliem 2019, Pemkab Jayawijaya Perlu Perhatikan Hal Ini)

Namun masih ada waktu satu bulan kedepan agar panitia bisa menggelar pameran khusus bagi kerajinan noken hasil karya mama-mama Papua.

[Nabire.Net/Hari.Suroto]