Syukuran Pelantikan Pj. Bupati Puncak, Nenu Tabuni Ajak Masyarakat Kembali ke Daerah
Nabire, 1 Agustus 2024 — Usai dilantik sebagai Penjabat (Pj.) Bupati Kabupaten Puncak, Nenu Tabuni menggelar syukuran sebagai ungkapan syukur atas pelantikan tersebut. Acara ini dihadiri oleh ribuan masyarakat Kabupaten Puncak, termasuk para pengungsi yang saat ini berada di Nabire.
Acara syukuran ini dimanfaatkan sebagai momen untuk memberikan arahan kepada masyarakat agar kembali ke Kabupaten Puncak dan melanjutkan aktivitas sehari-hari mereka. Banyak dari mereka adalah pengungsi yang ingin menyaksikan pelantikan Pj. Bupati. Dalam kesempatan ini, perwakilan dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah, Pj. Gubernur yang diwakili oleh Bapak Asisten, Pj. Sekda, dan Danrem 173 PVB, juga memberikan sambutan dan arahan.
(Baca Juga : Pj Gubernur Ribka Haluk Lantik Marten Ukago dan Nenu Tabuni sebagai Penjabat Bupati Dogiyai dan Puncak)
Nenu Tabuni dalam kesempatan tersebut menegaskan, ada 3 agenda prioritas yang akan dilaksanakan olehnya. Ketiga agenda tersebut adalah mengajak masyarakat kembali ke kabupaten Puncak, membentuk Tim Pansel untuk pemilihan DPRK serta persiapan Pilkada 2024.
“Setelah dilantik, saya diberi mandat oleh pemerintah pusat untuk memastikan pemerintahan dan pelayanan publik di Kabupaten Puncak berjalan lancar dan tidak boleh ada kekosongan. Semua aparatur sipil negara (ASN) harus berada di daerah untuk menjalankan tugas mereka.” tegas Nenu Tabuni.
Dirinya juga meminta kepada pimpinan DPRD dan anggotanya agar sidang APBD perubahan dan APBD 2025 dilaksanakan di Kabupaten Puncak, mengingat selama ini rapat-rapat sering diadakan di luar wilayah tersebut. Kolaborasi antara pemerintah dan DPR diperlukan untuk membangun Kabupaten Puncak yang aman dan melayani masyarakat dengan baik.
Kepada ASN, Nenu Tabuni berpesan agar menjaga netralitas pada Pilkada 2024. “ASN harus menjaga netralitas dan tidak boleh menjadi tim sukses salah satu calon dalam pemilihan. Mereka harus menjalankan pemerintahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku tanpa terlibat dalam politik praktis.”
Sementara kepada masyarakat, Nenu berharap selama tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, masyarakat harus menjaga suasana yang aman dan kondusif. Diharapkan masyarakat bersatu untuk memilih pemimpin yang berkualitas dan dapat memimpin Kabupaten Puncak dengan baik pada tahun 2024.
“Kami siap melaksanakan pemerintahan dan pelayanan publik di Kabupaten Puncak, meskipun ada kendala infrastruktur seperti belum tersedianya rumah dinas Bupati. Kami akan menggunakan honai atau barak jika diperlukan, yang penting pelayanan kepada masyarakat dapat terus berjalan,” ungkapnya.
[Nabire.Net/Sitti Hawa]
Tinggalkan Balasan