Satgas TMMD 99 Bantu Warga Kampung Bomopai Panen Jeruk

Di sela-sela pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 99, tahun 2017, tingkat kabupaten Nabire, anggota Satgas TMMD dari Kodim1705/Paniai berkesempatan membantu warga kampung Bomopai, Miskani, untuk memanen jeruk di kebun miliknya, yang terletak tidak jauh dari Posko Satgas TMMD ke 99, sabtu 15 juli 2017.

Tanaman jeruk merupakan salah satu komoditi untuk menambah penghasilan mencukupi kebutuhan keluarga di Nabire, namun sangat disayangkan pada saat sekarang ini, banyak tanaman jeruk yang mulai mati akibat kurangnya perawatan serta tergenang oleh air akibat hujan terus menerus.

Dalam kesempatan tersebut Sertu Hardi menyampaikan agar para petani jeruk bisa membentuk kelompok sehingga saling berkomunikasi untuk memajukan produktifitas jeruk, agar tanaman jeruk yang ada tidak mati dan mengalami kepunahan sehingga harga yang ada di pasaran bisa terus setabil.

Bapak Miskani sekeluarga mengucapkan banyak terimakasih kepada anggota Satgas menyempatkan diri melihat-lihat dan membantu di kebun kami.

“Kami mempunyai kebun jeruk seluas setengah hektar, untuk penanaman sebenarnya cukup mudah dengan menanam bibit jeruk di lahan yang sudah di gemburkan serta di buat aliran irigasi kemudian diberi pupuk alami atau buatan pabrik setiap 4 bulan sekali, ketika tanaman jeruk berumur 2 tahun sudah berbuah dan bisa di pasarkan”, jelas Miskani.

Saat ini, buah jeruk cukup susah didapat sehingga harga yang ada cukup mahal yaitu berkisar hingga 200 ribu dengan tempat atau peti. Adapun pembeli yang ada langsung mendatangi kebun jeruk kami untuk memetik sendiri atau dijual di pasar daerah, bandara maupun pelabuhan yang akan dijual hingga keluar wilayah Nabire seperti Sorong, Manokwari, Serui dan Jayapura.

(Kodam17Cen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *