Nabire.Net

(Relawan 8 Kabupaten Papua Tengah Tegaskan Tidak Ada Penjemputan dan Konvoi untuk Kedatangan Gubernur dan Wakil Gubernur)

Nabire, 4 Maret 2025 – Ketua Relawan Delapan Kabupaten Provinsi Papua Tengah, Alex Gobai, menegaskan bahwa tidak akan ada penjemputan ataupun konvoi untuk kedatangan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa dan Deinas Geley.

Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Sekretariat Provinsi Relawan Me-Ge, Jalan Dr. Sam Ratulangi, Oyehe, Nabire, Papua Tengah, Senin (04/03/2025).

Dalam keterangannya, Alex Gobai menyampaikan bahwa keputusan ini telah disepakati dalam rapat relawan tingkat provinsi dan delapan kabupaten. Ia menghimbau kepada seluruh simpatisan, pendukung, serta relawan agar tidak melakukan penyambutan secara seremonial.

“Kami telah memutuskan bahwa tidak ada penjemputan untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah. Terkait tanggal kedatangan pun kami masih belum mengetahui, namun pada prinsipnya, relawan 8 kabupaten siap mengawal pembangunan Papua Tengah sesuai visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur,” ujarnya.

Lebih lanjut, Alex Gobai menegaskan bahwa prioritas utama saat ini adalah menanamkan pondasi yang kuat bagi Papua Tengah. Oleh karena itu, pihaknya tidak ingin menghamburkan anggaran untuk acara seremonial yang tidak perlu.

“Provinsi ini masih dalam tahap awal, kita perlu menanamkan pondasi yang baik demi kesejahteraan masyarakat Papua Tengah. Kita tidak mau membuang-buang uang untuk seremonial, lebih baik anggaran yang ada digunakan untuk kepentingan masyarakat, khususnya di sektor pendidikan dan kesehatan, sesuai dengan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur hingga lima tahun ke depan,” jelasnya.

Alex Gobai juga menegaskan bahwa urusan penjemputan sepenuhnya diserahkan kepada pemerintah provinsi.

“Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah terkait urusan penjemputan. Jika ada pihak yang mengatasnamakan relawan dalam kegiatan penjemputan, maka itu bukan bagian dari kami dan kami tidak bertanggung jawab atas hal tersebut,” tegasnya.

Dengan keputusan ini, relawan berharap seluruh simpatisan dan pendukung dapat memahami serta mendukung langkah yang diambil demi kemajuan Papua Tengah.

[Nabire.Net/Imran]