Pemprov Papua Tengah dan BPS Provinsi Papua Bahas PDRB dengan Metode Chain Volume Measure (CVM)

(Pemprov Papua Tengah dan BPS Nabire Bahas PDRB dengan Metode Chain Volume Measure (CVM))

Nabire, 11 September 2024 – Pemerintah Provinsi Papua Tengah bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) tentang Penyusunan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menggunakan Metode Chain Volume Measure (CVM) dan Pembinaan Statistik Sektoral. Acara ini berlangsung di Aula Kantor Gubernur Papua Tengah pada Rabu (11/09/2024).

FGD ini bertujuan untuk memperkuat dasar pembangunan ekonomi di Papua Tengah melalui peningkatan kualitas data yang lebih akurat, sehingga dapat digunakan sebagai dasar perumusan kebijakan yang tepat.

Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Tengah, Anwar Harun Damanik, S.STP., M.M, dalam sambutan yang disampaikan atas nama Penjabat Gubernur Papua Tengah, menekankan pentingnya PDRB sebagai indikator kunci ekonomi wilayah. “PDRB bukan hanya acuan bagi pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan pembangunan, tetapi juga panduan bagi sektor swasta dalam menentukan arah investasi dan aktivitas ekonomi lainnya,” ujarnya.

Metode Chain Volume Measure (CVM), yang digunakan dalam penyusunan PDRB, diakui sebagai inovasi penting yang memungkinkan pengukuran laju pertumbuhan ekonomi dengan lebih akurat. Anwar menambahkan bahwa penerapan metode ini memerlukan koordinasi yang erat antara pemerintah daerah, BPS, dan instansi terkait untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

“Penerapan metode CVM memerlukan pemahaman teknis yang mendalam serta koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, BPS, dan instansi-instansi terkait,” jelasnya.

Selain itu, Anwar juga menekankan pentingnya pembinaan statistik sektoral dalam mendorong perkembangan berbagai sektor ekonomi di Papua Tengah. Ia menegaskan bahwa statistik sektoral memberikan gambaran yang lebih rinci tentang perkembangan setiap sektor ekonomi, yang esensial untuk merancang kebijakan yang tepat sasaran.

Hadir dalam FGD ini, Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina, serta sejumlah pejabat tinggi pratama, Kepala BUMD/BUMN Papua Tengah, dan para pimpinan perusahaan swasta. Mereka turut berdiskusi mengenai strategi peningkatan kualitas data ekonomi untuk mendukung pembangunan di Papua Tengah.

[Nabire.Net/Imran]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *