Nabire.Net

(Tour guide dari kabupaten Tambrauw, Febrian Rogahang)

Tambrauw – Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat, kini telah dimasukkan dalam zona hijau Covid-19. Daerah zona hijau Covid-19 berarti daerah tersebut belum terdampak Covid-19.

Dengan dimasukkannya suatu daerah dalam zona hijau, maka warga masyarakat di daerah tersebut bisa melaksanakan kegiatan sehari-hari secara produktif dan aman.

Namun pemerintah pusat telah menghimbau kepada setiap pemerintah daerah yang ditetapkan sebagai zona hijau Covid-19, agar selalu menegakkan protokol kesehatan secara ketat, penuh kehati-hatian dan tetap waspada terhadap ancaman Covid-19.

Hal tersebut disambut positif oleh warga di kabupaten Tambrauw, salah satunya Febrian Rogahang, selaku Tour Guide di daerah tersebut.

Febrian menegaskan, para pelaku usaha wisata di Tambrauw menyambut gembira hal itu dan bisa kembali memulai usaha wisata yang sempat vakum karena Covid-19.

Namun perlu ada prosedur kesehatan yang harus dipatuhi dalam menyiapkan new normal di dunia pariwisata seperti fasilitas kebersihan.

Fasilitas kebersihan menjadi fokus untuk disiapkan, standar kebersihan, kesehatan, dan keamanan di destinasi wisata. Pembersihan destinasi wisata, perbaikan dan penambahan fasilitas, penyediaan fasilitas cuci tangan, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Selain itu kata Febrian, prosedur seperti pengecekan suhu badan, penggunaan masker, penanganan kamar setelah tamu check out, termasuk transportasi, daya tampung mobil menyesuaikan protokol physical distancing, dan penyediaan hand sanitizer harus terus rutin dilaksanakan.

“Outputnya agar pelaku usaha pariwisata dapat menjalankan aktivitas tanpa terganggu dan meyakinkan wisatawan memperoleh jasa dan pelayanan sesuai dengan yang diharapkan,” katanya.

Seperti diketahui, sebelumnya diberlakukan pembatasan akses di kabupaten Tambrauw akibat Covid-19, baik dari arah Sorong, Manokwari, Maybrat, aktivitas traveling di wilayah ini mati suri. Banyak wisatawan yang terpaksa membatalkan agenda traveling.

(Baca Juga : Imbas Covid-19, Pengusaha Pariwisata di Kabupaten Tambrauw Lesu)

Seperti yang disampaikan Febrian Rogahang, salah seorang pelaku usaha wisata sebagai Tour Guide di Tambrauw. Febrian menuturkan banya pelaku usaha wisata yang berhenti total dari aktifitas antar jemput, memandu wisatawan ke Kabupaten Tambrauw.

[Nabire.Net/Hari Suroto]