Parade Obor Dalam Rangka Peringatan Integrasi Papua di Sorong

Peringatan hari integrasi Papua ke dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Kota Sorong, Papua Barat, ditandai dengan kegiatan parade obor keliling kota, kemarin sore, Rabu 1 Mei 2013.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Papua Barat, Demianus Idjie menuturkan, kegiatan parade obor perdamaian tanah Papua ini memiliki makna strategis untuk mengingatkan generasi muda agar tidak cepat lupa diri, dan tetap menghargai jasa jasa para pahlawan.

“Obor ini kita harapkan bisa menerangi kembali menyalakan kembali, mengobarkan kembali semangat nasionalisme keIndonesiaan kita yang makin hari sungguh kita smakin hari semakin redup di tanah Papua,” harap Demianus Idjie.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Papua Barat, Demianus Idjie meminta, pemuda Papua harus selalu optimistis dan bisa meneruskan perjuangan para pahlawan  seperti Silas Papare, Marthen Indey, Frans Kaisiepo dan Yos Sudarso.

“Jangan selalu pesimis karena itu akan membuat sifat cepat tersinggung, marah. Generasi muda Papua harus bisa menatap masa depan yang lebih baik dan selalu optimis,” harapnya lagi.

Ditambahkan, parade obor ini nantinya akan didokumentasikan dan dilaporkan ke presiden.

Sedikitnya seratus orang pemuda dari berbagai organisasi kepemudaan di wilayah Papua Barat turut ambil bagian dalam kegiatan parade. Mereka berjalan kaki sambil membawa bendera merah putih. Parade ini dibuka secara langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo. Parade dimulai dari lapangan Hoki dan berakhir di tugu Trikora kota Sorong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *