Kementerian Agama Kabupaten Nabire Siap Berangkatkan 146 Calon Jamaah Haji
Nabire, Sebanyak 146 Calon Jamaah Haji asal kabupaten Nabire siap untuk mengikuti Ibadah Haji Tahun 2023 setelah mendapatkan bimbingan dan pembekalan dari Kementerian Agama kabupaten Nabire.
Hal itu disampaikan Putra Aminuddin selaku Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Provinsi Papua Tengah, kepada Nabire.Net, Selasa pagi (23/05/2023) di Kantor Kementerian Agama Papua Tengah, Jalan Merdeka, Nabire.
Dijelaskan Oleh Putra Aminuddin, untuk saat ini calon Jamaah Haji diberikan bimbingan ibadah supaya mereka ketika melaksanakan haji semuanya berjalan sesuai dengan syariat, sesuai dengan apa yang diarahkan oleh kementerian Agama dan supaya ibadahnya lancar.
Saat ditanyakan kapan calon jamaah haji akan diberangkat, Putra Aminuddin menjelaskan, “Jamaah haji kabupaten Nabire untuk tahun ini Insya Allah akan tergabung dalam kloter 9 embarkasi Makassar. Jamaah akan masuk asrama haji embarkasi Makassar pada tanggal 29 Mei 2023, kemudian akan terbang menuju Madinah pada tanggal 30 Mei 2023”.
Persiapan demi persiapan dilakukan untuk kelancaran jamaah haji dari Kabupaten Nabire, yang utama sebelum keberangkatan ialah Bimbingan Manasik dan tentunya syariat-syariat yang dilakukan sesuai dengan apa yang diarahkan oleh Kementerian Agama.
Terkait jumlah jamaah Haji yang akan diberangkatkan, Putra Aminuddin menjelaskan, Insya Allah pada tahun ini jamaah haji kabupaten Nabire berjumlah 146 Jamaah dengan jumlah laki-laki 59 dan jumlah perempuan 87 jamaah. Untuk jamaah tertua berusia 80 tahun atas nama Bapak Sakka dan jamaah termuda berusia 19 tahun atas nama Safira.
Adapun kendala yang didapat oleh calon jamaah haji namun selebihnya berjalan dengan lancar saja.
“Kemarin sempat hampir terkendala dengan koper yang agak terlambat karna biasanya koper itu jauh-jauh hari sudah ada di Nabire tapi alhamdulillah saat ini semua koper jamaah semua perlengkapan jamaah sudah lengkap dan sudah kami distribusikan ke jamaah”, urai Putra Aminuddin.
Tentunya perjalanan haji tidak semudah yang kita pikirkan bahkan untuk mendaftarkan haji saja kita harus menunggu bertahun-tahun agar bisa menjadi calon jamaah haji, patut kita syukuri di tahun ini Kementerian Agama Kabupaten Nabire bisa memberangkat calon jamaah haji ke Madinah, Mekkah.
Terkait dengan berapa hari jamaah haji akan melakukan kegiatan di Madinah, Mekkah, Putra Aminuddin mengatakan, untuk pelaksanaan ibadah haji itu total di tambah perjalanan haji itu selama 42 hari, jadi nanti 2 hari di perjalanan keberangkatan dan kepulangan menuju Arab Saudi, kemudian 8 hari di Madinah sisanya di Mekkah.
“Untuk jamaah haji Nabire kita masuk dalam gelombang pertama jadi haji itu ada 2 gelombang, gelombang 1 dan gelombang ke 2. Untuk gelombang 1 itu nanti kita jamaah haji Nabire itu mendaratnya di bandara Madinah, jadi selama 8 hari jamaah akan melaksanakan ziarah di Madinah sebelum bertolak ke Mekkah jadi selama 8 hari nanti di Madinah kegiatan.
Terkait dengan kloter yang berada di Nabire, Putra Aminuddin mengatakan, Nabire masuk ke dalam kloter 9 dan akan tergabung dengan jamaah dari Timika, Asmat, Keerom dan Biak bahwa satu kloter atau kelompok berjumlah 393 orang dan nanti akan ada 5 orang petugas yang akan mendampingi jamaah yaitu satu Ketua kloter, satu pembimbing ibadah dan 3 orang petugas medis.
Tentu dalam hal ini para jamaah dan tentunya pihak terkait yaitu Kementerian Agama memohon doa kepada masyarakat Kabupaten Nabire khususnya kepada kaum muslimin dan muslimat mari sama-sama kita doakan jamaah haji kita semoga jamaah haji Kabupaten Nabire semua dalam kondisi sehat pada saat keberangkatan maupun kepulangan dan memperoleh gelar haji yang Mabrur.
Di tempat yang sama, Nabire.Net berkesempatan mewawancarai salah seorang calon jamaah haji asal Nabire atas nama Ibu Watiem.
Kepada Nabire.Net, Ibu Watiem mengatakan, fasilitas yang diberikan dari Kementerian Agama Kabupaten Nabire yaitu satu koper yang besar, 2 koper tanggung, 2 tas untuk sandal, tas untuk menyimpan Paspor dan KTP.
“Kementerian Agama Kabupaten Nabire sudah menyiapkan segala jenis keperluan untuk jamaah hajinya agar di perjalanan merasa aman dan nyaman dalam melakukan ibadah haji ke tanah suci Mekkah”, kata Ibu Watiem.
“Persiapannya yo saya sudah menjaga kondisi kesehatan saya. Saya sudah nggak begitu kerja keras. Kemarin itu karna persiapan, persiapan jalan jauh terus apa ini persiapan yang mau di bawa kayak ya baju ihram, bapaknya juga baju ihram sudah dimasukan di koper karena kemarin sudah ambil koper dari sini dari Kemenag sini. Terus persiapan semua sudah saya lengkapi kayak alat mandi ya perlengkapan untuk mandi perlengkapan kayak apa itu termos air, terus obat-obatan, pokoknya sudah saya siapkan”, pungkas Ibu Watiem.
[Nabire.Net/Edi Sutrisno]
Tinggalkan Balasan