Nabire.Net

Penjualan bendera merah putih di Nabire, makin marak menjelang Hari Proklamasi Kemerdekaan RI ke-69 pada 17 Agustus jatuh pada hari minggu. “Tiap tahun saya selalu berjualan bendera bersama teman–teman saya,” kata salah satu pedagang bendera musiman asal Surabya ini, Yanto (54), di Nabire, Senin (11/08).

Untuk barang dagangannya tersebut pihaknya mengaku mendatangkan langsung dari Surabya, Jawa Timur, baik berukuran besar maupun kecil. Yanto mengakui memilih lokasi di jantung Kota Nabire untuk menjualkan barang dagangannya karena letaknya strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen.

Jenis bendera yang ditawarkan beraneka ragam mulai dari jenis “background” super jumbo, “background” karet, garuda super, umbul-umbul, dan berbahan dari plastik.

Ia mengatakan untuk harga yang ditawarkan cukup bervariatif tergantung dari ukuran dan jenis bahan kain. “Harga paling murah dibandrol dari Rp15.000 hingga yang termahal Rp.650 ribu,” ujarnya.

Hal senada juga dikatakan rekan temannya Nanang (35), penjual bendera di Jalan Pantai Nabire (MAF).
Nanang mengaku sudah mulai berjualan sejak Senin (4/8) dan barang dagangannya dipesan dari seorang pengusaha konfeksi di daerah Surabaya.

“Biasanya sepekan menjelang hari kemerdekaan baru ramai pembeli,” katanya.

(Papuaposnabire)