Nabire.Net

(Gambar : Ilustrasi)

Nabire, Istri anggota Yonif RK 753/Arvita Nabire berinisial A, menjadi korban percobaan pemerkosaan dengan kekerasan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI berinisial N.E, pada hari Jumat subuh (18/11/2022) sekira pukul 03.00 WIT, di dalam rumah Asrama Mako Yonif RK 753/AVT, kabupaten Nabire.

Berdasarkan informasi yang diterima Nabire.Net, korban percobaan pemerkosaan dengan kekerasan, A, adalah istri dari anggota TNI berinisial I.B.

Saat kejadian sekira pukul 03.15 WIT, Jumat (18/11/2022), saksi anggota TNI berinisial D, mendengar suara teriakan dari tetangga. Saksi kemudian menghampiri sumber suara tersebut.

Kemudian saksi D mendapati korban A mengalami luka-luka penuh darah di kepala, dan darah berceceran di dalam rumah korban.

Saksi D kemudian meminta bantuan tetangga, anggota TNI lainnya berinisial H beserta istrinya untuk membawa korban ke UGD KSA Batalyon dengan menggunakan motor dan diterima oleh Piket KSA atas nama Praka G.

Sekira pukul 03.30 WIT, melaporkan hal ini ke dokter Batalyon 753, Letda CKM Ega Gumilang Sugiharto.

Pukul 06.25 WIT setelah korban A mendapatkan perawatan intensif, korban A dirujuk ke RSUD Nabire untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Korban A mengalami luka terbuka pada area kepala dan wajah, deformitas (perubahan struktur tulang) pada jari manis. Korban A didiagnosa mengalami cedera kepala sedang, Multiple Hematoma (kumpulan darah tidak normal di luar pembuluh darah), Vulnus Laceratum Multiple (luka robek terjadi akibat kekerasan yang hebat sehingga memutuskan jaringan), serta Fraktur Digiti (terputusnya hubungan tulang jari-jari tangan yang disebabkan oleh trauma langsung pada jari tangan).

Kasus ini sedang ditangani oleh Staf Intel dan Provos Batalyon.

Hingga berita ini diturunkan, Nabire.Net belum memiliki nomor kontak Dandim 1705/Nabire, Letkol Inf Doni Firmansyah M.Han.

[Nabire.Net]