Ibadah Bible Study Kamis Malam 26 April 2018, Di Jemaat GPT Kristus Raja Jemaat Kalinona Nabire

Bertempat di gedung Gereja Pentakosta Tabernakel (GPT) Kristus Raja, Jemaat Kalinona Nabire, telah dilaksanakan Ibadah Pembelajaran Alkitab (Bible Study), kamis malam 26 April 2018.

Ibadah ini dipimpin oleh pelayan firman, Pdt. Paulus Apang, dan bahan pembelajaran Alkitab diangkat dari Injil Yohanes 6:25-29, dengan nats ‘Roti Hidup’.

Dalam khotbahnya Pdt. Paulus Apang mengatakan bahwa Allah adalah roti hidup. Banyak orang mencari Yesus karna lagi kenyang, bukan karena melihat tanda-tanda mujizat yang dibuat oleh Yesus.

Dalam ayat 27 dikatakan bahwa kita harus bekerja bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan Anak Manusia kepada kita. Pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kita percaya kepada Dia yang telah diutus Allah.

Ditambahkan dalam ayat 32 dikatakan bahwa sesungguhnya bukan Musa yang memberikan kita roti dari sorga, melainkan Bapa kita yang memberikan kita roti yang benar dari sorga. Yesus adalah roti hidup. Barangsiapa datang kepada Yesus, dia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada Yesus, dia tidak akan haus lagi.

Jadi berikut beberapa perkataan Tuhan Yesus tentang diriNya :

1. Yesus adalah roti hidup (Yohanes 6 : 25 dst).

2. Yesus adalah terang dunia (Yohanes 8 : 12). Yesus adalah terang dunia; barangsiapa mengikut Yesus, dia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan dia akan mempunyai terang hidup.

3. Yesus adalah pintu (Yohanes 10 : 9). Yesus adalah pintu; barangsiapa masuk melalui Yesus, dia akan selamat dan dia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput.

4. Yesus adalah gembala yang baik (Yohanes 10 : 1). Yesus adalah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya. Yesus adalah gembala yang baik dan Yesus mengenal domba-domba dan domba-domba mengenal Yesus.

5. Yesus adalah jalan dan kebenaran (Yohanes 14 : 6). Yesus adalah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Yesus.

6. Yesus adalah pokok anggur yang benar (Yohanes 15 : 5). Yesus adalah pokok anggur dan kita adalah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Yesus dan Yesus di dalam dia, dia berbuah banyak, sebab di luar Yesus, kita tidak dapat berbuat apa-apa.

Ibadah juga diisi dengan puji-pujian dari jemaat dan diakhiri dengan sakramen perjamuan kudus.

[Nabire.Net/Eusebius.A]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *