Ketua Asosiasi Bupati Papua Tengah Kumpulkan Kepala Daerah & Gubernur untuk Membahas Pendanaan Pentahbisan Uskup Timika
Nabire, 26 April 2025 – Ketua Asosiasi Bupati se Provinsi Papua Tengah Melkianus Mote telah mengumpulkan delapan Bupati se Provinsi Papua Tengah yang terdiri dari Bupati Nabire Mesak Magai, Bupati Dogiyai Yudas Tebai, Bupati Paniai Yampit Nawipa, Bupati Intan Jaya Aner Maisini, Bupati Mimika Johannes Retop dan Bupati Puncak Elvis Tabuni kecuali Pj Bupati Puncak Jaya.
Kesempatan itu, Melkianus Mote selaku Bupati Deiyai ini juga hadirkan Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa. Rapat penutup keakraban itu berlangsung penuh semangat di ruang kerja Gubernur Papua Tengah pada Jumat, (25/4/2025) malam.
Ketua Asosiasi Bupati se Papua Tengah Melkianus Mote mengatakan, kesempatan itu pihaknya memutuskan dukungan pihaknya dari segi pendanaan atas Perayaan Tahbisan Uskup Timika Bernard Baru, OSA yang akan diselenggarakan pada 14 Mei 2025.
“Pak Gubernur bersama delapan Bupati yang tergabung dalam Asosiasi Kepala Daerah se Papua Tengah sudah berkomitmen untuk menyukseskan acara pentahbisan Uskup Timika. Kami sudah sepakat untuk menyukseskan acara Tahbisan Uskup Timika pada tanggal 14 Mei nanti Timika,” kata Bupati Melkianus Mote kepada wartawan di ruang kerja Gubernur Papua Tengah.
Menurut dia, selain memberikan sumbangan kepada panitia tahbisan, kedelapan Bupati juga akan menjadi kordinatornya para umat dari masingmasing kabupaten dalam hal transportasi dan akomodasi selama kegiatan berlangsung di Timika.
“Nanti masing-masing Bupati akan bertanggungjawab terhadap para umat yang akan pergi ke Timika untuk ikut acara Tahbisan, itupun akan ada syarat,” katanya.
Sementara Bupati Mimika Johannes Rettob selaku ketua panitia Tahbisan Uskup Timika menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa dan ketua Asosiasi Bupati se Papua Tengah Melkianus Mote atas komitmen yang baik untuk menyelenggarakan kegiatan besar itu.
“Luar biasa dan terima kasih atas kelompok kita di Papua Tengah ini, sekali lagi terima kasih kepada pak Gubernur karena sudah menyatukan ide dan terima kasih juga kepada pak Ketua Asosiasi Bupati atas pembagian tanggung jawab. Ini merupakan semangat dan kebangkitan iman kita,” kata Rettob.
Ia mengaku, para perayaan tersebut bakal dihadiri oleh ribuan orang dari seluruh Indonesia, bahkan dari luar negeri. Sehingga ia mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat di kabupaten Mimika sebagai tuan pesta iman, diharapkan tetap menjaga ketenangan dan kedamaian.
“Yang akan hadir itu ribuan orang, tapi kami utamakan dari lima Keuskupan di tanah Papua,” katanya.
Tak ketinggalan, pihak bakal hadir tamu terhormat dari luar negeri yakni tiga Uskup dari Pasifik Selatan diantaranya Uskup PNG, Uskup Fiji dan Uskup Solomon Island.
“Jadi total Uskup yang akan hadir itu 40 orang Uskup,” kata Rettob.
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa mengatakan perayaan Tahbisan Uskup Timika merupakan momentum langka sebab Uskup Timika yang baru merupakan Uskup orang asli Papua (OAP) yang kedua setelah Uskup Jayapura, Mgr. Yanuarius You.
“Ini hasil doa selama ini oleh orang-orang Papua terutama umat Katolik, sehingga kita perlu memaknai bahwa ini merupakan momentum istimewa bagi kita semua,” kata Nawipa.
Untuk itu, kata dia, sebagai Gubernur yang berada di dalam wilayah Keuskupan Timika maka pihaknya sangat mendukung atas perayaan ini.
“Saya mengimbau kepada masyarakat se provinsi Papua Tengah agar sama-sama mendukung perayaan Tahbisan Uskup Timika ini,” ujarnya.
[Nabire.Net]
Tinggalkan Balasan