Nabire.Net

Penyidik Tipikor Polda Papua akan memeriksa Bupati Nabire, Isaias Douw sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pembangunan dua Lapangen Terbang (Lapter) di Distrik Dikea dan Lokodemi.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol I Gede Sumerta Jaya mengatakan, yang bersangkutan harusnya diperiksa, Senin (11/3) lalu. Namun karena Isaias Douw sedang berduka, sehingga penyidik menunda pemeriksaan.

“Yang bersangkutan minta pemeriksaan ditunda karena sedang berduka. Setelah kami cross cek, memang benar. Pemeriksaannya dijadwalkan ulang. Rencananya Senin (18/3) mendatang dia akan diperiksa sebagai saksi,” kata I Gede, Kamis (14/3).

Menurutnya, penyidik telah memeriksa 21 orang saksi termasuk kepala Badan Pengelola dan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Kabupaten Nabire, Bambang. Hal ini guna mengetahui apakah ada alokasi dana bantuan ke masyarakat yang ada di Distrik Dikea dan Lokodemi tahun 2011-2012 lalu.

“Penyidik juga sudah menyita sejumlah dokumen terkait proyek pembangunan Lapter itu untuk dijadikan barang bukti. Kita harap kasus ini segera tuntas. Mudah-mudahan usai pemeriksaan bupati serta saksi ahli dan gelar perkara, sudah ada tersangka yang ditetapkan,” ujarnya.

Dikatakan, masyarakat yang ada di dua distrik tempat Lapter berada mendesak polisi megusut kasus ini karena mereka menduga ada indikasi korupsi. “Masyarakat memang meminta polisi untuk mengungkap kasus ini. Setelah diselidiki, ternyata benar. Ada kerugian negara sebesar Rp. 2 miliyar,” kata I Gede.