Nabire.Net

(Bupati Nabire, Mesak Magai)

Nabire, 26 April 2025 – Bupati Nabire, Mesak Magai, menegaskan bahwa Pasar Karang yang saat ini berada di jalur utama kota akan segera direlokasi ke wilayah Wonorejo. Keputusan ini diambil seiring dengan pesatnya perkembangan Kota Nabire yang kini telah menjadi Ibu Kota Provinsi Papua Tengah.

Menurut Bupati Mesak Magai, ketika Pasar Karang pertama kali dibangun, kawasan tersebut masih merupakan ujung kota. Namun dengan pertumbuhan pesat yang terjadi, lokasi pasar saat ini dinilai sudah tidak lagi strategis untuk fungsi pasar.

“Dulu Pasar Karang itu berada di ujung kota karena perkembangan belum seperti sekarang. Tapi sekarang Nabire sudah berkembang pesat, bahkan sudah menjadi ibu kota provinsi. Maka keberadaan pasar di situ sudah tidak layak lagi,” jelas Mesak Magai, Jumat (25/04).

Ia menambahkan, saat ini Pasar Karang berada di jalur penting dan strategis kota. Selain itu, di Wonorejo terdapat Terminal Provinsi yang sedang direncanakan untuk pembenahan. Dengan mempertimbangkan kebutuhan konektivitas antara terminal dan pasar, Pemerintah Kabupaten Nabire menyiapkan lahan seluas sekitar dua hektar di kawasan Wonorejo sebagai lokasi baru bagi Pasar Karang.

“Di Wonorejo dekat terminal, ada tanah milik Pemda Nabire seluas sekitar dua hektar. Pasar Karang akan kami relokasi ke sana, supaya tidak lagi berada di jalan protokoler,” tegasnya.

Relokasi ini diharapkan dapat mendukung kelancaran arus lalu lintas, meningkatkan kenyamanan warga, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi di kawasan baru tersebut.

[Nabire.Net/Sitti Hawa]