Nabire.Net

(Warga SP3 Wadio Nabire yang Hilang Saat Memancing, Ditemukan Meninggal Dunia)

Nabire, Warga kampung SP3 (Wadio), Distrik Nabire Barat, atas nama Sutomo, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, setelah sempat dinyatakan hilang sejak hari Jumat (02/09/2022).

Korban Sutomo ditemukan kurang lebih 700 meter dari lokasi tempat korban memancing di Kalibumi (SP1), Distrik Nabire Barat, Senin (05/09/2022).

Hal itu dibenarkan Ketua RT setempat, Bapak Eko, kepada Nabire.Net, melalui panggilan Whatsapp, Senin petang (05/09/2022).

Diceritakan oleh Ketua RT, Bapak Eko, korban Sutomo atau biasa disapa Mbah Tomo, pergi memancing ke Kalibumi pada hari Jumat (02/09/2022) diantar cucunya yang masih remaja, sekira pukul 09.00 WIT.

(Korban Sutomo semasa hidup)

Korban diantar sampai di pinggir jalan masuk ke arah sungai tempat korban akan memancing dengan jarak sekira 500 meter.

Kemudian pada pukul 11.00 WIT, cucu korban mencoba menjemput korban, namun korban hilang. Di tempat korban memancing hanya ada parang dan pancing milik korban.

Cucu korban kemudian melaporkan hal tersebut kepada pihak keluarga, lalu pihak keluarga bersama masyarakat melakukan pencarian setelah sholat Jumat, namun korban belum berhasil ditemukan.

Pihak RT juga sudah melaporkan hal tersebut pada hari Jumat (02/09/2022) ke pihak Polsek Nabire Barat dan Tim SAR Nabire. Setelah melapor, pihak Polsek sempat melakukan pengecekan dan korban belum ditemukan.

Sementara itu pihak Tim SAR juga sempat mengecek di hari pertama, tetapi hanya mengecek di TKP tempat korban memancing. Pihak SAR tidak melakukan pencarian menggunakan fasilitas yang mereka miliki akibat tidak adanya surat perintah dari pusat, lantaran menurut pihak SAR, korban tidak diketahui hilang dimana.

Hal ini sempat membuat sejumlah warga SP3 Wadio kecewa kepada Tim SAR yang terkesan tidak mau membantu mencari korban.

Pencarian korban juga melibatkan warga kampung SP2 Kalisemen dan SP1 Kalibumi. Warga bahkan menyewa perahu johnson secara swadaya dari Waroki untuk mencari korban. Namun korban belum berhasil ditemukan.

Akhirnya, setelah proses pencarian selama empat hari, korban berhasil ditemukan Senin siang (05/09/2022) sekira pukul 14.00 WIT. Korban ditemukan sekira 700 meter dari lokasi tempat korban memancing.

Pihak RT sempat melaporkan hal ini ke Polsek Nabire Barat, dan Polsek Nabire Barat menawarkan agar korban divisum guna mengetahui penyebab kematian korban, namun pihak keluarga menolak, sehingga tidak bisa dipastikan penyebab korban meninggal.

Korban kemudian dibawa ke rumah duka lalu dimakamkan sekira pukul 16.30, dikarenakan kondisi jenazah sudah tidak bagus.

[Nabire.Net]