Warga Gelar Demo Di DPRD Paniai Tuntut Dana Pemekaran Kabupaten Moni Direalisasikan

Ratusan warga Moni mengelar aksi damai di kantor DPRD Paniai, selasa (21/11), menutut agar alokasi dana pemekaran kabupaten Moni sebagai daerah otonomi baru yang sudah disahkan oleh DPR-RI agar segera direalisasikan.

Ketua Tim pemekaran kabupaten moni, Charles Magai mengatakan, sebenarnya dana pemekaran sudah dianggarkan dari tahun lalu, tetapi eksekutif dan legislatif yang ada di Paniai tidak membahas alokasi dana, padahal perjuangan untuk memekarkan kabupaten Moni sudah dilakukan selama beberapa tahun terakhir, oleh karena itu aksi yang digelar ini meminta agar pemerintah kabupaten Paniai baik eksekutif maupun legislatif segera menjawab aspirasi dengan mengalokasikan dana pemekaran pada tahun 2018.

“Kami kecewa karena pembangunan fisik maupun non fisik di Paniai belum merata, seperti di Paniai bagian barat, Paniai bagian utara dan Paniai Timur. Kemudian jalan dari Uwibutu ke Ugidimi yang belum dibangun, padahal jalan tersebut ada di wilayah kota kabupaten Paniai,” tutur Charles Magai.

Charles juga menyoroti penerimaan cpns yang tidak menerima anak-anak Moni. Penetapan jabatan eselon II yang juga tidak ada suku Moni.

Lebih lanjut Charles Magai meminta kepada Bupati Paniai, Hengki Kayame untuk duduk bersama legislatif untuk membahas dana pemekaran kabupaten Moni pada pembahasan anggaran tahun 2018.

“Jika dana pemekaran tidak dialokasikan maka kami akan membatalkan sidang anggaran tahun 2018 karena tidak sesuai dengan aspirasi kami”, tutup Charles.

[Nabire.Net/Nus]