Nabire.Net

Demi meningkatkan infrastruktur kampung dan penggunaan dana kampung yang transparan dan akuntabel, Nanang selaku Plt. Kepala Kampung Biha, Distrik Makimi, Nabire berusaha mengolah anggaran dana kampung dengan sebaik mungkin.

Nanang mengungkapkan bahwa dalam melaksanakan penggunaan dana kampung harus transparan dengan masyarakat, karena dana kampung adalah uang rakyat.

“Jadi saya harus berhati-hati dalam penggunaannya, kita bekerja sama dengan Bamuskam dan masyarakat, agar tidak terjadi kecemburuan sosial,” paparnya.

Dana kampung yang merupakan dana dari Pemerintah Pusat di Jakarta harus dikerjakan atau diperuntukkan demi kemajuan kampung, jadi yang bekerja pun adalah swadaya desa, kita aparat Kampung hanya numpang lewat saja.

Kades yang ramah dengan awak media ini juga memperlihatkan data pertanggung jawaban anggaran kampung, karena dirinya mencoba membangun kampung Biha menjadi kampung yang maju dan berkembang.

“Saya hanya seorang Pelaksana tugas yang nota bene hanya sebentar saja menjabat, jadi saya bisa lebih konsentrasi untuk terus bekerja hingga berakhir masa jabatan,” jelasnya.

Lebih lanjut Nanang menambahkan, dirinya juga sedang mengerjakan pembangunan renovasi kantor kampung.

“Sekarang juga sedang ada kegiatan Ibu-ibu PKK, yang sedang melakukan Imunisasi Balita,” tutupnya.

(Sumber)