Nabire.Net

(Pj Sekda Mimika, Petrus Yumte)

Mimika, 4 Februari 2025 – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Mimika, Petrus Yumte, menegaskan bahwa tidak ada tenaga honorer yang telah atau akan dirumahkan oleh Pemerintah Kabupaten Mimika. Pernyataan ini disampaikan untuk meredam isu yang beredar di masyarakat terkait status tenaga honorer di lingkungan Pemkab Mimika.

Menurut Petrus Yumte, tenaga honorer saat ini sedang dalam proses penataan seiring dengan adanya edaran dari Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) yang menginstruksikan penghentian sementara pembayaran gaji honorer.

“Honorer bukan dirumahkan, tetapi sedang ditata karena ada arahan dari Mendagri untuk tidak dibayar dulu gaji mereka. Sampai saat ini, belum ada kebijakan untuk merumahkan tenaga honorer,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa proses penataan honorer dilakukan melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Ia berharap seluruh honorer dapat lolos seleksi P3K tahap pertama agar nantinya dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.

“Beberapa hari ke depan akan ada tes CPNS, kemudian dilanjutkan dengan tes P3K. Kami terus memperjuangkan nasib tenaga honorer karena mereka telah memberikan banyak kontribusi di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” ujar Petrus Yumte.

Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan kepastian bagi tenaga honorer di Mimika, sekaligus memastikan proses pengangkatan aparatur pemerintahan sesuai regulasi yang berlaku.

[Nabire.Net/Yosef Doo]