Nabire.Net

Perseru Serui yang tampil sebagai kejutan mengaku merasa bangga dengan prestasi mereka mampu lolos ke Indonesia Super League (ISL) musim depan.

Meski mereka gagal memboyong gelar juara karena kalah dari Persebaya 2-0, mereka mampu menyabut predikat tim fair-play karena sedikitnya kartu yang mereka dapat sejauh kompetisi Divisi Utama 2012/13.

Robby Maruanaya mengungkapkan rasa bangganya atas perjuangan anak asuhannya yang rata-rata masih belia dan asli dari tanah Serui. “Lihat saja pemain saya yang masih muda-muda bisa merepotkan Persebaya di laga final seperti sekarang. Pemain kami masih dibawah usia 25 tahun semua,” ucap mantan pemain tim nasional Indonesia era 80an ini.

Tim berjuluk Kuda Laut Oranye ini memang memiliki materi pemain muda dan asli bimbingan mereka, Boas Solossa yang sekarang menjadi topskor ISL juga salah satu yang pernah bermain bagi Perseru Serui di masa remajanya.

Robby juga menambahkan rasa syukurnya telah lolos untuk ISL musim depan dengan materi seadanya. “Pemain kami banyak yang muda. Apalagi hari ini pemain asing tidak ada yang tampil. Jadi kami tidak kecewa gagal juara. Lolos ISL saja sudah pencapaian yang bagus,” papar Robby.