Pelantikan Pimpinan Definitif DPRD Deiyai Ditunda Pekan Depan, Pelantikan Tetap di Deiyai

Deiyai – Ketua DPR Kabupaten Deiyai, Petrus Badokapa menjelaskan pelantikan Pimpinan DPR definitif kabupaten Deiyai yang awalnya direncanakan pada hari jumat (19/06), harus ditunda lagi pada awal pekan depan.

“Awalnya telah disepakati pelantikan pimpinan definitif DPR Deiyai pada Jumat (19/06) besok. Tapi, karena satu dengan lain hal, harus ditunda diawal minggu mendatang,” kata Ketua DPR Deiyai, Petrus Badokapa didampingi Damianus Agapa dan Markus Mote, kamis (18/06) di Waghete, Deiyai,

Kata Badokapa, keputusan penundaan tersebut merupakan keputusan bersama setelah kordinasi dengan sejumlah pihak di kabupaten Deiyai.

Sekalipun ditunda, Kata Petrus Badokapa, pelantikan tetap akan dilaksanakan di Waghete, ibu kota kabupaten Deiyai.

“Sekalipun ditunda waktu pelantikan, saya mau sampaikan bahwa, saya bersama seluruh anggota DPR Deiyai dipilih oleh warga Deiyai. Warga dan alam saya ada di Deiyai. Maka itu, saya bersama kedua wakil ketua DPR Deiyai harus dilantik di Waghete, Deiyai,”  tegas Badokapa

Sementara Anggota DPR Deiyai, Damianus Agapa yang nantinya akan dilantik sebagai wakil ketua I DPR Deiyai meminta kepada warga Deiyai agar tetap tenang dalam penantian pelantikan DPR Deiyai.

“Kami minta kepada seluruh warga Deiyai agar tetap tenang dalam penantian pelantikan unsur pimpinan DPR Deiyai. Jangan percaya isu yang beredar bahwa pelantikan akan dilaksanakan di Nabire,” minta Agapa

DPR kabupaten Deiyai segera akan punyai pimpinan definitif. Pelantikan unsur pimpinan pada lembaga legislatif Deiyai tersebut disampaikan Ketua DPR Sementara, Petrus Badokapa. Kata dia, sudah enam bulan DPR Deiyai berjalan dengan pimpinan sementara. Sehingga, sudah saatnya DPR Deiyai miliki unsur pimpinan yang lengkap.

Sejak dilantik, Petrus Badokapa didapuk sebagai pimpinan DPR sementara. Badokapa mengatakan dirinya telah berkordinasi dengan pemerintah kabupaten Deiyai untuk acara pelantikan tersebut.

Untuk diketahui, dalam kontestasi pemilihan dewan perwakilan rakyat (DPR) kabupaten Deiyai pada tahun 2019 lalu, tiga partai yang telah menjadi pemenang, diantaranya; Partai HANURA disusul lagi Partai Perindo dan terakhir Partai PKB.

Sehingga, dari ketiga Partai itu masing-masing mengusulkan para calon legislatif yang telah meraih suara terbanyak. Petrus Badokapa dari Partai HANURA. Dirinya telah didapuk sebagai pimpinan DPR untuk memimpin lembaga legislatif  hingga tahun 2024. Partai Perindo mengutus Demianus Agapa akan dilantik sebagai wakil ketua I DPR Deiyai. Sementara itu dari Partai PKB, mengutus Markus Mote yang nantinya akan menjabat sebagai wakil ketua II.

Sejak dilantik pada 29 Desember 2019 lalu, selama 6 bulan DPR kabupaten Deiyai dijalankan oleh pimpinan sementara. Sejumlah tugas yang telah dipercayakan kepada pimpinan sementara telah dilakukan. Mulai dari orientasi, pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) dan sejumlah tugas lain. Salah satu tugas lainnya adalah persiapan pelantikan pimpinan DPR definitif.

[Nabire.Net/Philemon Keiya]