Laka Tunggal di Kalibobo Nabire, Korban Mengalami Luka Ringan
Nabire, Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Nabire, Selasa pagi (18/01). Laka tersebut merupakan laka tunggal, dengan TKP berada di depan SMK Anigou, Kalibobo, Nabire, Papua.
Hal tersebut dibenarkan Kanit Lantas Polres Nabire, Aipda Satrio, mewakili Kasat Lantas Polres Nabire, AKP Darwis, S.Sos, kepada Nabire.Net, Selasa siang (18/01).
“Ia benar ada laka di Jalan Mandala Kalibobo, dengan dugaan laka tunggal,” kata Kanit Lantas Aipda Satrio, kepada Nabire.Net.
Lanjut Aipda Satrio, data yang didapat dari anggota, berdasarkan keterangan, korban diduga mengalami kecelakaan tunggal serta mengalami luka luka ringan.
Sebelumnya, seorang warga Nabire melaporkan telah terjadi laka tunggal di depan SMK Anigou Kalibobo. Menurut kronologis yang ia ceritakan, korban adalah siswi SMK Anigou Nabire, berinisial AT.
Warga tersebut menceritakan bahwa saat hendak berbelok masuk ke sekolah, korban lupa menyalakan lampu sein, lalu datang motor dari arah lain sehingga korban kaget dan terjatuh.
Laka tunggal ini merupakan kasus laka kedua di tahun 2022. Sebelumnya juga telah terjadi laka tunggal yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia, terjadi pada hari Minggu (16/01), pukul 14.45 WIT di Jalan Perintis Bumi Wonorejo Nabire.
(Baca Juga : Laka Tunggal Di Bumi Wonorejo Nabire, Korban Meninggal Dunia)
Adapun korban bernama Penina Pigai (19), seorang mahasiswa dan bertempat tinggal di Kalisusu Nabire. Dalam kejadian tersebut korban mengendarai motor Honda Beat dengan nomor polisi PA 2192 KG.
Sebagai informasi, depanjang tahun 2021, kasusĀ lakalantas yang terjadi di Nabire tercatat sebanyak 143 kasus. Angka ini turun dibandingkan kasus lakalantas di tahun 2020.
(Baca Juga : Kasus Lakalantas Tahun 2021 di Nabire Turun 28 Kasus)
Hal tersebut disampaikan Kasat Lantas Polres Nabire, AKP Darwis, kepada Nabire.Net, 31 Desember 2021 lalu.
Dijabarkan Kasat Lantas, dari total 143 kasus lakalantas di tahun 2021 tersebut, korban meninggal dunia tercatat sebanyak 32 orang.
Sedangkan korban yang mengalami luka berat sebanyak 83 orang, dan luka ringan tercatat sebanyak 107 orang.
Sementara angka kerugian materiil akibat kasus lakalantas di tahun 2021 tercatat sebesar Rp 1.193.700.000.-
Dari 143 kasus lakalantas di tahun 2021 tersebut, 50 kasus diantaranya adalah kasus laka tunggal. Sementara 26 kasus lainnya masih dalam penyelidikan.
[Nabire.Net]
Tinggalkan Balasan