Kuliner Biak Serba Ikan Diharapkan Bisa Jadi Ikon Dunia

Festival Biak Munara Wampasi (FBMW) VI Tahun 2018 yang mengusung tema “Eksperience Biak” mengandung makna bahwa ketika semua orang berada di atmosfir Biak mereka bisa mengalami pengalaman terbaik sehingga testimoni BIAK : Bila Ingat Akan Kembali itu benar-benar nyata, hal ini terbukti dengan besarnya partisipasi aktif kunjungan wisatawan dalam perhelatan FBMW tahun ini.

Di akhir perhelatan FBMW, Dinas Pariwisata Biak tawarkan “Pesona Kuliner Biak” dengan bahan utamanya adalah ikan untuk jadi entry point atau ikon bagi event-event lainnya yang dikemas di Biak Numfor, jelas diakui kuliner sebagai salah satu magnet dalam meningkatkan kunjungan wisatawan karena harus diakui cita rasa yang berbeda menjadi suatu suguhan yang mewah bukan saja secara lokal tapi bagi dunia,” pernyataan ini langsung disampaikan Kadis Pariwisata Biak Turbey Onisimus Dangeubun kepada seluruh wisatawan mancanegara yang hadir di Lapangan Cenderawasih, Sabtu (25/8/2018).

“Kenapa ikan, karena Biak punya salah satu brand adalah ikan sekaligus mengandeng program pemerintah pusat yaitu Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan), dan hari inipun ada varian yang ditawarkan, ikannya dari Biak yang dikolaborasikan dengan bumbu dari Manado, Batak, Ambon, dan pastinya bumbu dari Biak sebagai wujud cita rasa nusantara dengan tujuan membangun keharmonian,” tambah Turbey yang dulu pernah menjabat sebagai Kepala Bappeda.

Selain itu ada demo yang merupakan exercise yang direplikasi ketika ditampilkan saat lomba masak ikan nusantara tingkat nasional tahun 2017 yang saat itu ditawarkan di istan.

“Jadi makan ikan di Biak rasa Istana karena chef yang kemarin bersama-sama dengan pemenang lomba masak serba ikan nusantara memasak untuk tamu negara dan terlebih lagi bagi Presiden Jokowi, dan inilah sebuah kebanggaan bagi kita untuk langsung merasakan juga makan ikan sashimi dan jenis lainnya,” lanjut Dangeubun.

Plt.Bupati Herry Naap bersama Isteri, serta Sekda dan sejumlah pejabat lainnya ikut langsung menyaksikan demo masak serta menyantap hasil olahan tersebut bersama-sama dengan para wisatawan, masyarakat, bahkan anak-anak.

(Humas Kabupaten Biak)