KNPI Deiyai Ajak Pedagang Jaga Kebersihan Kota Waghete, Dukung Misi Bupati Jadikan Deiyai Indah & Asri

Deiyai, 27 November 2025 – Upaya menjadikan Kabupaten Deiyai sebagai daerah yang indah, bersih, dan asri terus digenjot oleh Bupati Melkianus Mote bersama Wakil Bupati Ayub Pigome. Salah satu langkah nyata yang telah dilakukan adalah membentuk “Pasukan Hijau”, tim khusus yang bertugas membersihkan Kota Waghete setiap hari.

Selain itu, dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kabupaten Deiyai, pemerintah juga telah menanam 10.000 pohon di berbagai titik strategis, terutama di bantaran kali dan sepanjang pinggiran Danau Tigi sebagai langkah penghijauan jangka panjang.

Melihat upaya pemerintah tersebut, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Deiyai mengajak seluruh pedagang di seputaran Kota Waghete untuk ikut menjaga kebersihan lingkungan. Ketua KNPI Deiyai, Melison Dogopia, menegaskan pentingnya kedisiplinan para pelaku usaha dalam menjaga area depan toko dan tempat usaha masing-masing.

“Kepada seluruh pedagang dan pelaku ekonomi, setiap pagi dan sore harus selalu bersihkan depan toko maupun tempat usaha masing-masing,” tegas Dogopia, Kamis (27/11) siang di Waghete, Deiyai.

Dogopia menyampaikan bahwa meskipun Pasukan Hijau bekerja setiap hari, sampah masih sering terlihat hanya beberapa hari setelah pembersihan. Ia meminta para pedagang menyiapkan tempat sampah di depan toko, kios, maupun area usaha masing-masing sebagai langkah kecil yang berdampak besar.

“Bupati sudah perintahkan. Semua orang yang ada di Deiyai wajib patuhi untuk jaga kebersihan kota Waghete. Maka, sebagai warga Deiyai, sudah selayaknya jaga Deiyai ini tetap bersih dan nyaman,” lanjut Dogopia.

KNPI juga mengimbau seluruh masyarakat Deiyai agar turut serta menjaga lingkungan di wilayah masing-masing sebagai bentuk tanggung jawab bersama.

Selain itu, KNPI menilai langkah Bupati Deiyai yang akan menempatkan seluruh tenaga kontrak ke Dinas Lingkungan Hidup sebagai kebijakan yang tepat. Menurut Dogopia, langkah ini mendukung peningkatan kebersihan dan kerapian kota, serta menjadikan Deiyai lebih nyaman bagi seluruh masyarakat.

“Walaupun sudah ada Pasukan Hijau, pembersihan seputaran kota Waghete tetap penting. Sehingga, KNPI nilai kebijakan itu tepat sesuai kebutuhan daerah,” jelas Dogopia.

[Nabire.Net/PK]