INFO PAPUA TENGAH
Home » Blog » Kepala BKKBN Minta Pencegahan Stunting Di Papua Tengah Dimulai Sejak Usia Kehamilan

Kepala BKKBN Minta Pencegahan Stunting Di Papua Tengah Dimulai Sejak Usia Kehamilan

(Kepala BKKBN Minta Pencegahan Stunting Di Papua Tengah Dimulai Sejak Usia Kehamilan/Foto Sitti Hawa/Nabire.Net)

Nabire, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), meminta agar pencegahan stunting dimulai sejak usia kehamilan sesuai pesan Presiden Jokowi.

Hal itu disampaikan Hasto dalam kegiatan Kunjungan Kerja Kepala BKKBN RI di Nabire serta kegiatan Optimalisasi Pelayanan KB dan sosialisasi program Bangga Kencana di Kampung Wiraska, Distrik Wanggar, Kabupaten Nabire, Kamis (04/04/2024).

(Baca Juga : Pemprov Papua Tengah Dukung Program BKKBN Turunkan Angka Stunting)

“Untuk mencegah stunting harus dari sejak kehamilan. Bapak Presiden Jokowi selalu berpesan kepada kita semua agar kita meningkatkan kualitas SDM kita sebaik-baiknya, sehingga kedatangan saya kesini membantu meningkatkan kualitas SDM di tanah Papua.

Hasto berpesan agar anak-anak harus dijaga kesehatannya selama usia kehamilan. Setelah itu ditunjang dengan ASI Ekslusif setelah melahirkan selama 6 bulan.

“Kami kemarin bertemu dengan pimpinan Freeport. Jika sumber daya alam sudah berkurang, dipakai untuk sumber daya manusia sebanyak-banyaknya untuk membantu menurunkan stunting. Freeport sanggup mengalokasikan bantuan untuk 8 kabupaten sebesar 3.5 juta dollar,” tandas dr. Hasto Wardoyo.

[Nabire.Net/Sitti Hawa]


Post Related

Leave a Reply

Your email address will not be published.