Ibadah Pengucapan Syukur HUT Ke 41 Jemaat GKI Maranatha Malompo Nabire
1 Korintus 3:6: “Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan”. Paulus dipercaya memberitakan Injil kepada mereka hingga percaya, Apolos mendidik dan mengajar mereka. Paulus mulai terlebih dahulu dan kemudian diteruskan oleh Apolos – menanam dulu dan baru kemudian menyiram.
Demikian kutipan bahan renungan pada Ibadah Perayaan HUT Jemaat GKI Maranatha Malompo Nabire, sabtu 12 agustus 2017. Ibadah tersebut dipimpin pelayan firman Pdt. Dominggus Situru S.Th M.Pd, yang mengambil bahan renungan dari kitab I Korintus 3:6.
Dikatakan oleh Paulus bahwa Apolos berperan sebagai ‘penyiram’ yang baik bagi jemaat Korintus, artinya ia melanjutkan pengajaran yang ditanam Paulus sebelumnya. Lambat laun Apolos semakin dikenal oleh jemaat Korintus, sampai-sampai di antara jemaat mulai timbul perselisihan karena mereka membanding-bandingkan pelayanan Paulus dan Apolos. Ada yang memihak Paulus, ada pula yang lebih memilih Apolos.
Paulus pun berkata ia tidak pernah merasa tersaingi apalagi terganggu dengan kehadiran Apolos yang menyita perhatian jemaat, justru sebaliknya dia terus mendukung dan memotivasi Apolos.
Pdt. D. Situru kemudian mengatakan, saat ini banyak orang merasa terancam ketika melihat ada orang lain yang lebih menonjol, lebih populer dan punya kemampuan lebih dari dirinya, sehingga berbagai upaya dilakukan untuk menekan orang tersebut agar tidak bisa berkembang. Ini bukanlah karakter pelayanan Tuhan atau pemimpin yang baik. Hamba Tuhan atau pemimpin yang baik memberi peluang sebesar-besarnya bagi orang lain menunjukkan potensinya, bukan malah menghancurkan karena mereka adalah mitra kerja.
Momentum 41 tahun berdirinya jemaat GKI Maranatha Malompo Nabire adalah untuk mengenang kembali sejarah masa lalu para pendiri jemaat, yang telah bersusah payah menyiram pelayanannya dan mengorbankan segala sesuatunya untuk menjadikan jemaat GKI Maranatha seperti sekarang ini, tutur Pdt. D. Situru.
Terkait usia ke 41 tahun, Pdt. Dominggus Situru mengajak jemaat untuk berpegang teguh pada kasih, bertekun di dalam pelayanan sehingga jemaat selalu dipersatukan dan disempurnakan.
Ibadah perayaan HUT ke 41 Jemaat Maranatha Malompo diisi dengan paduan suara serta pemotongan kue ulang tahun.
[Nabire.Net]
Tinggalkan Balasan