Nabire.Net

Persipura Jayapura makin kokoh di puncak klasemen sementara Indonesia Super League (ISL) 2012/13 setelah memetik kemenangan dalam derby Papua dengan mengalahkan Persiram Raja Ampat 3-0 di Stadion Mandala, Minggu (7/7).

Raihan tiga angka membuat Persipura kini mengumpulkan poin 70 dari 29 laga yang dijalani. Tim Mutiara Hitam berselisih 14 nilai dengan Arema Indonesia, dan 16 angka dari Persib Bandung. Namun Arema memiliki sisa satu laga lebih banyak dibandingkan Persipura, dan Persib mempunya dua pertandingan sisa.

Sedangkan kekalahan di kandang Persipura tidak mengubah posisi Persiram di klasemen. Tim Dewa Laut tetap berada di peringkat kedelapan dengan nilai 37. Persiram mengumpulkan poin sama dengan Gresik United, tapi unggul selisih gol.

Persipura yang berambisi meraih gelar juara ISL lebih cepat langsung melakukan tekanan ke pertahanan Persiram. Tim tamu kewalahan menghadapi gempuran Persipura, dan lebih memperkuat sektor pertahanan.

Publik tuan rumah bersorak kegirangan melihat tim kesayangannya sukses membuka keunggulan di menit ke-24. Umpan kapten tim Boas Solossa diselesaikan Patrich Wanggai untuk menyarangkan bola ke gawang Jendri Pitoy.

Persiram mencoba mengejar ketertinggalan, tapi mereka mengalami kesulitan untuk menembus lini belakang Persipura yang bermain solid. Menjelang babak pertama berakhir, Boas ditarik keluar, karena mendapat cedera otot.

Tekanan Persipura tidak mengendur di babak kedua. Tim besutan Jacksen F Tiago itu berusaha menambah pundi-pundi gol mereka di laga ini. Upaya tersebut membuahkan hasil di menit ke-52 setelah Patrich memaksimalkan umpan Ian Louis Kabes untuk menggandakan keunggulan.

Tuan rumah tetap melakukan tekanan sekalipun sudah mengungguli lawannya. Kemenangan telak atas Persidafon di laga sebelumnya membuat Persipura lebih percaya diri. Patrich pun mencetak hat-trick di menit ke-70 untuk mengubah papan skor menjadi 2-0.

Persiram harus kehilangan satu pemain ketika Lee Soung-Young diganjar kartu kuning kedua di menit ke-82. Menjelang lagaa berakhir, Ferinando Pahabol nyaris memperbesar keunggulan tuan rumah, tapi gagal memaksimalkan peluang yang diperoleh. Skor 3-0 bertahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit.