Nabire.Net

Anto Gobai salah satu Pemuda Masyarakat Paniai di tangkap oleh Aparat Polisi Indonesia yang bertugas di Paniai dengan Dugaan Aktivis Teroris. Dengan dugaan yang masih dipertanyakan itu. Polisi menangkap  Anton disekitar Nunubado Enarotali Paniai, Informasi dari  waga setempat, pada Senin (08/07/2013), sampai saat ini, Anton  masih tahan di Polres Enarotali Paniai.

Saat Polisi menangkap Anton, Polisi pura-pura tanya tentang dirinya, kemudian mereka langsung menyatakan kamu aktivis teroris yang pengguna bahan peledak amonal dan topis jadi kami tahan. Pada hal anton sediri mengaku tidak tahu pengunaan bahan peledak yang polisi maksud itu. Lalu polisi langsung menangkap dan membawa ke kantor Polisi.

“Anto sendiri adalah Pemuda Masyarakat biasa yang tidak tahu apa-apa tentang bahan-bahan kimia,  tetapi polisi menduga teroris, tanpa barang bukti yang jelas,” diguganya polisi.

Menurut warga sementara satu  bulan berakhir  ini, kabupaten  Paniai cukup aman, jadi Polisi sengaja menangkap anton dengan dugaan aktivis Teroris Supaya ada penambahan tentara dan polisi untuk mengacaukan Paniai.

Kemudian, di Paniai tidak ada toko, kios, yang menjual bahan-bahan-bahan peledak. Biasanya hanya ada di Kota-kota besar, itupun harus ada surat ijin dari Pemerintah dan Pihak aparat.  “Anenya di Paniai tidak ada Teroris, yang ada hanya Tpn-Opm.  “ ungkap masyarakat setempat.

(Sumber : http://www.malanesia.com/2013/07/paniai-anton-gobay-ditangkap-polisi_5705.html?utm_source=feedburner&utm_medium=feed&utm_campaign=Feed%3A+malanesia%2FHMnf+%28MALANESIA-POS%29)