Dharma Santi Dalam Rangka Hari Raya Galungan & HUT WHDI Ke 29 Dipusatkan Di Pura Puja Dewata Nabire

(Dok.Istimewa)

Usai perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1939, umat Hindu se-kabupaten Nabire menggelar kegiatan Dharma Santi dalam rangka memperingati Hari Raya Galungan tahun 2017, bertempat di Pura Puja Dewata SP1 Nabire, rabu 5 april 2017.

Perayaan Dharma Santi tersebut dirangkai dengan perayan HUT Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) kabupaten Nabire yang ke 29.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) kabupaten Nabire yang diwakili Sekretaris PHDI, Wahyu Diantoro, Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) kabupaten Nabire yang diwakili Sekretaris WHDI, Ibu Made Suarjana, Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten Nabire diwakili Kepala Seksi Bimas Islam, H. Husen Rumkel, para pengurus PHDI Nabire, pengurus WHDI Nabire, dan umat Hindu yang ada di Nabire.

Acara diawali penyampaian Hikmah Nyepi yang disampaikan oleh Mangku I Nyoman Dana S.Pd. Dalam penyampaian hikmahnya, I Nyoman Dana mengungkapkan bahwa kebhinekaan dan keberagaman yang ada di Nabire sangat indah, sehingga hal tersebut harus terus dipelihara dan dipertahankan sehingga bisa menjadi contoh bagi daerah lain diluar Nabire.

Turut memberikan sambutan, Kepala Seksi Bimas Islam Kementerian Agama kabupaten Nabire dan Sekretaris PHDI kabupaten Nabire.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun yang dilakukan oleh Sekretaris WHDI kabupaten Nabire, Ibu Made Suarjana, serta pemberian bingkisan dari WHDI kepada para sesepuh WHDI yang ada di Nabire.

Acara juga turut dimeriahkan dengan penampilan seni tari, serta mengusung tema “Jadikan Catur Brata Penyepian Memperkuat Toleransi, Kebhinekaan, Berbangsa & Bernegara Demi Keutuhan NKRI”.

[Nabire.Net]

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *